JAKARTA, KOMPAS.com - Ketiga pasang bakal calon presiden dan wakil presiden dinilai belum memiliki perhatian besar terhadap isu perubahan iklim dan pelestarian alam.
Menurut Co-director Data & Democracy Research Hub Monash University Indonesia Derry Wijaya, hal ini tercermin dari sedikitnya kata terkait isu tersebut yang tercantum dalam dokumen visi dan misi pasangan calon.
"Meski ketiganya menunjukkan fokus yang berbeda, namun semua pasangan sama-sama menaruh perhatian yang sangat kecil terhadap isu perubahan iklim dan pelestarian lingkungan," kata Derry dalam siaran pers, Minggu (29/10/2023).
Derry mengungkapkan, dokumen visi-misi ketiga pasangan calon hanya memuat sekitar 1 persen kata-kata yang terafiliasi dengan kebijakan perubahan iklim dan lingkungan.
Baca juga: Visi Misi Lengkap 3 Pasangan Bakal Capres-Cawapres Pemilu 2024
Adapun kata kunci yang dimaksud adalah 'lingkungan', 'iklim', 'ekologi', dan 'energi'.
Pasangan Ganjar-Mahfud paling banyak mencantumkan keempat kata tersebut yakni sebanyak 47 kata atau sekitar 1,09 perden, diikuti oleh pasangan Anies-Muhaimin sebanyak 44 kata (0,6 persen) dan pasangan Prabowo-Gibran sebanyak 44 kata (0,58 persen).
Chair Monash Climate Change Communication Research Hub-Indonesia Node Ika Idris berpandangan, temuan itu menunjukkan bahwa lagi-lagi isu perubahan iklim dan lingkungan bukan menjadi prioritas.
Padahal, kata dia, ancaman dan dampak perubahan iklim sangat nyata dirasakan, seperti polusi udara di perkotaan serta kekeringan dan gagal panen di pedesaan.
Oleh karena itu, ia menegaskan, mengurangi pemanasan global dan mengatasi aspek perubahan iklim adalah agenda global yang dampaknya dirasakan semua orang.
Baca juga: Menilik Nasib IKN Berdasarkan Visi Misi Tiga Pasangan Bakal Capres-Cawapres
"Pemilu inilah saatnya kita untuk kita menilai mana kandidat yang memang komitmen terhadap isu perubahan iklim yang berdampak pada kita semua,” kata Ika.
Seperti diketahui, ada tiga pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden yang mendaftar ke KPU, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Ketiga pasangan ini pun telah menjalani proses tes kesehatan yang menjadi salah satu tahap dalam pencalonan.
Selanjutnya, mereka akan menunggu KPU menetapkan calon presiden dan wakil presiden yang akan berlaga pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Penetapan calon rencananya akan digelar pada 13 November 2023, dilanjutkan dengan pengundian dan penetapan nomor urut sehari setelahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.