Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Bicara soal Bakal Capres Pilihan PSI, Kader Teriak "Prabowo"

Kompas.com - 25/09/2023, 22:30 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep berbicara mengenai pilihan bakal calon presiden (capres) pilihan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam acara Kopdarnas PSI di Djakarta Theater, Jakarta, Senin (25/9/2023) malam.

Diketahui, Kaesang baru saja ditetapkan menjadi Ketua Umum PSI dalam acara tersebut.

Saat bertanya kepada kader PSI mengenai arah dukungan PSI, mereka meneriakkan nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"(Poin) Kelima, yang paling penting. Capres dukungannya PSI siapa toh?" tanya Kaesang.

"Prabowo, prabowo," teriak kader PSI.

Baca juga: Bersama Sang Istri, Kaesang Hadiri Kopdarnas PSI yang Bahas Usulan Menjadikannya Ketua Umum

Kaesang meyakini semua pihak pasti menunggu arah dukungan politik PSI.

Akan tetapi, Kaesang memotong pernyataannya saat hendak menyampaikan bakal capres yang akan didukung PSI.

"Saya yakin semuanya sudah pada nunggu. Jadi di kesempatan kali ini izinkan saya menyampaikan dukungan PSI di 2024 adalah...," ujar Kaesang.

Namun, pada akhirnya, Kaesang tidak jadi menyampaikan siapa bakal capres yang akan didukung PSI.

Baca juga: PDI-P Bantah Ada Pertemuan di Teuku Umar Bahas Kaesang Gabung PSI

Ia mengatakan, PSI akan mendengarkan terlebih dahulu usulan-usulan dari kader di akar rumput.

"Sabar toh, sabar. Kita tuh pelan-pelan dulu. Ojo kesusu. Izinkan kami dulu mendengarkan denyut di akar rumput baru kita tentukan arah kita. Setuju ya?" tanya Kaesang.

"Setuju," jawab kader PSI.

Diketahui, PSI telah mencabut dukungan untuk bakal capres PDI-P, Ganjar Pranowo, lewat Kopdarnas yang digelar sebelumnya.

Kemudian, PSI menyatakan bakal kembali mendengarkan aspirasi kader hingga masyarakat guna menentukan bakal capres yang akan didukung di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Kaesang Pangarep Resmi Jadi Ketua Umum PSI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei SMRC: Ridwan Kamil Diprediksi Bisa Menang Pilkada Jabar Tanpa Banyak Kampanye

Survei SMRC: Ridwan Kamil Diprediksi Bisa Menang Pilkada Jabar Tanpa Banyak Kampanye

Nasional
Legenda TNI AL KRI Dewaruci Diplomasi Rempah ke Malaysia

Legenda TNI AL KRI Dewaruci Diplomasi Rempah ke Malaysia

Nasional
Prospek Ormas Keagamaan Mengelola Tambang

Prospek Ormas Keagamaan Mengelola Tambang

Nasional
Golkar Diprediksi Menang Besar di Jabar jika Calonkan Ridwan Kamil Jadi Gubernur

Golkar Diprediksi Menang Besar di Jabar jika Calonkan Ridwan Kamil Jadi Gubernur

Nasional
Arab Saudi Razia Akun Medsos yang Jual Paket Haji dengan Visa Nonprosedural

Arab Saudi Razia Akun Medsos yang Jual Paket Haji dengan Visa Nonprosedural

Nasional
KPK Akan Dakwa Eks Pejabat Kemenaker Korupsi Sistem Perlindungan TKI Rp 17,6 M

KPK Akan Dakwa Eks Pejabat Kemenaker Korupsi Sistem Perlindungan TKI Rp 17,6 M

Nasional
MK Tolak Gugatan Golkar Terkait Pileg DPR di Dapil Papua Selatan

MK Tolak Gugatan Golkar Terkait Pileg DPR di Dapil Papua Selatan

Nasional
Moeldoko Sebut Pemberlakuan Tapera Menunggu Aturan 3 Kementerian, Maksimal hingga 2027

Moeldoko Sebut Pemberlakuan Tapera Menunggu Aturan 3 Kementerian, Maksimal hingga 2027

Nasional
Pengamat Nilai Tak Ada Alasan Kuat Presiden Kembali Dipilih MPR

Pengamat Nilai Tak Ada Alasan Kuat Presiden Kembali Dipilih MPR

Nasional
Survei SMRC: Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi Paling Menonjol untuk Pilkada Jabar

Survei SMRC: Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi Paling Menonjol untuk Pilkada Jabar

Nasional
Moeldoko Sebut Pemerintah Perlu Evaluasi 'Blackout' Listrik di Sumatera

Moeldoko Sebut Pemerintah Perlu Evaluasi "Blackout" Listrik di Sumatera

Nasional
Masuk Bursa PDI-P dan PKB untuk Pilkada Jakarta, Anies: Mengalir Saja

Masuk Bursa PDI-P dan PKB untuk Pilkada Jakarta, Anies: Mengalir Saja

Nasional
Banjir Rendam 24 Desa di Tanah Bumbu Kalsel, 7.743 Warga Terdampak

Banjir Rendam 24 Desa di Tanah Bumbu Kalsel, 7.743 Warga Terdampak

Nasional
Indonesia Kecam Penyerbuan Masjid Al Aqsa oleh Warga Sipil Israel

Indonesia Kecam Penyerbuan Masjid Al Aqsa oleh Warga Sipil Israel

Nasional
Duduk Perkara Khofifah Dilaporkan ke KPK Terkait Proyek Kemensos

Duduk Perkara Khofifah Dilaporkan ke KPK Terkait Proyek Kemensos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com