Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 15 Agustus Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 14/08/2023, 19:41 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 15 Agustus 2023 jatuh pada hari Selasa. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Hebat Sedunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 15 Agustus 2023.

Hari Hebat Sedunia

Setiap tanggal 15 Agustus dirayakan sebagai Hari Hebat Sedunia atau yang juga disebut sebagai World Greatness Day. 

Pencetus adanya hari ini yakni Profesor Patrick Businge asal London yang mendirikan festival ini untuk menghormati semua hal hebat dalam hidup.

Ia ingin agar adanya satu hari untuk mengingat momen hebat dalam hidup dan momen berterima kasih kepada orang-orang hebat yang ada di hidup.

Founder dari Greatness University ini menginginkan agar semua orang merasa berharga di dunia ini. Lembagamnya sendiri bertujuan untuk menemukan dan mengembangkan kehebatan orang-orang dan membantu mereka mewujudkan kehebatan itu menjadi kesuksesan. 

Baca juga: Kiat Sukses Bisnis Toko Cat, Pemula Wajib Tahu

Hari Kemerdekaan India

India merayakan hari kemerdekaanya pada bulan kemerdekaan yang sama dengan Indonesia yakni bulan Agustus. Tepatnya jatuh pada tanggal 15 Agustus.

Gerakan kemerdekaan India dimulai selama Perang Dunia I dan dipimpin oleh pemimpin terkenal Mahatma Gandhi. Gandhi ingin rakyat India tidak dipaksa untuk bekerja di bawah kekuasaan negara lain. 

Niat Gandhi terkabul saat kekuasaan Inggris telah melemah setelah dua perang dunia dan mulai berpikir untuk mengakhiri kekuasaannya di India. 

Sayangnya sempat terjadi perebutan kekuasaan antara Muslim dan Hindu di India sehingga membuat India menjadi dua negara bagian yang terpisah.

Untuk mengatasi hal ini, pemerintah Inggris mengusulkan pada tanggal 3 Juni 1947, bahwa setiap konstitusi yang disusun oleh Majelis Konstituante India tidak akan berlaku bagi bagian negara yang menolak untuk menerimanya.

Raja muda India bernama Lord Mountbattenn kemudian membuat rencana pemisahan dan disetujui oleh Kongres dan Liga Muslim. Hingga pada tanggal 15 Agustus 1947, India memperoleh kemerdekaannya dan diakhiri dengan pidato ikonik oleh Jawaharlal Nehru, “Mencoba dengan Takdir.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com