Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Ingatkan Kader PDI-P yang Membelot dan Tak Dukung Ganjar Bisa Dipecat

Kompas.com - 30/07/2023, 21:52 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengingatkan kader di daerah untuk tetap solid mendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

Ia pun mewanti-wanti kader banteng yang ingin mendukung bacapres lain di Pemilu 2024.

"Dipersilahkan untuk mundur atau menerima sanksi pemecatan jika ada yang membelot dengan mendukung calon lain," kata Hasto usai membuka Rakerda III DPD PDI-P Provinsi Jambi, Sabtu (29/7/2023), dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Gibran Menolak Disebut Jurkam Ganjar, FX Rudy Membela

Hasto pun meyakini bahwa Ganjar akan memenangkan kontestasi mendatang.

“Kita yakin menang karena rekam jejak kepemimpinan Pak Ganjar dan keberhasilan sebagai anggota DPR RI dan Gubernur 2 periode," ujarnya.

"Pak Ganjar kalau blusukan, rakyat menyambut antusias, ada spontanitas yang hidup dan penuh euforia. Itu tanda-tanda kemenangan di mana pemimpin diterima rakyat," ujar dia lagi.

Saat ini, ia menambahkan, dukungan untuk Ganjar kian besar. Selain PDI-P, sudah ada beberapa partai politik yang bekerja sama untuk mendukung Gubernur Jawa Tengah itu sebagai bacapres.

Baca juga: Prabowo Ogah Komentar Usai Cak Imin Masuk Bursa Cawapres Ganjar: Jangan Tanya Saya

"Dengan ada Pak Ganjar Pranowo dengan irisan yang sangat baik yang didukung oleh PPP, Perindo, Hanura dan nantinya ada partai lain yang bergabung, maka suatu kekuatan bersama relawan untuk menggalang rakyat jauh lebih besar nantinya," tutur Hasto.

Di sisi lain, ia meyakini bahwa kader PDI-P di Provinsi Jambi akan solid mendukung Ganjar.

"Konsolidasi ini untuk memantapkan seluruh aspek strategis pemenangan PDI Perjuangan dan sekaligus pemenangan buat dukung Pak Ganjar Pranowo agar dapat melanjutkan kepemimpinan Pak Jokowi menjadi Presiden ke-8," ucapnya.

"Kondisi sekarang lebih baik, di mana kantor partai pun juga sudah dibangun di seluruh kabupaten/kota di Jambi, dan kantor partai itu hadir sebagai rumah rakyat, dengan begitu sistem organisasi nya itu jauh lebih baik," imbuhnya.

Untuk diketahui, Ganjar telah resmi diusung sebagai bacapres PDI-P sejak 21 April 2023. Selain dengan tiga parpol, PDI-P juga tengah menjajaki kerja sama politik dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Golkar untuk memperkuat dukungan bagi Ganjar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Nasional
Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Nasional
Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Nasional
[POPULER NASIONAL] 'Curhat' Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

[POPULER NASIONAL] "Curhat" Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

Nasional
Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNPB: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNPB: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com