Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Timnas Sepak Bola Indonesia Raih Emas SEA Games 2023, Wakil Ketua Komisi X: Lepas Dahaga 32 Tahun Berpuasa

Kompas.com - 17/05/2023, 16:54 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wakil Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Hetifah Sjaifudian mengaku bangga atas kemenangan Tim Nasional (Timnas) U-22 sepak bola Indonesia yang berhasil meraih medali emas dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) 2023.

Adapun Timnas U-22 Indonesia mengalahkan timnas Thailand dengan skor telak 5-2 dalam laga final SEA Games di Stadion Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023) malam.

“Meski sedikit diiringi kericuhan pertandingan, Timnas U-22 berhasil melepas dahaga gelar juara SEA Games 2023 setelah 32 tahun berpuasa," katanya dalam siaran pers, Rabu (17/5/2023).

Hetifah mengatakan, semua pertandingan adalah bentuk pembinaan berjenjang. Oleh karena itu, dia berharap para pemain Timnas U-22 mendapatkan bekal penting untuk bermain di pertandingan selanjutnya.

Dia menyebutkan, ada Kualifikasi Piala Asia U-23, Kualifikasi Olimpiade 2024, dan Asian Games 2022 pada 2023.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Rp 275 Miliar untuk Bonus Timnas U-22 dan Para Penerima Medali SEA Games

"Selain itu, dengan semakin tingginya jam terbang talenta-talenta U-22, saya optimistis mereka akan memperkuat skuad Timnas Indonesia senior kelak," ujarnya.

Untuk diketahui, timnas U-22 Indonesia mengakhiri penantian medali emas selama 32 tahun dari cabang olahraga sepak bola dengan mengalahkan Thailand.

Garuda Muda tidak memperoleh kemenangan tersebut dengan mudah. Setelah unggul 2-0 pada babak pertama, Thailand mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 menjelang waktu normal usai.

Namun, Indonesia mampu mengamankan medali emas berkat tiga gol tambahan pada masa tambahan waktu.

Laga ini sempat diwarnai kericuhan di pinggir lapangan antara beberapa pemain dan staf timnas Indonesia yang terlibat perkelahian dengan pemain dan staf timnas Thailand.

Baca juga: Drama Indonesia Vs Thailand: Manajer Timnas Dipukul, Hujan Kartu Merah, dan Pemain Berdarah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com