Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Golkar, PKB Sampaikan Sudah Sepakat dengan Gerindra usung Prabowo Capres

Kompas.com - 10/05/2023, 17:19 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) disebut telah sepakat dengan Partai Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres).

“PKB dan Gerindra memutuskan mengusung Prabowo capres,” ucap Ketua DPP PKB Faisol Riza dalam pertemuan dengan sejumlah elit Partai Golkar di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (10/5/2023).

Menurutnya, saat ini koalisi besar tengah mendiskusikan siapa figur calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang bakal diusung.

Proses negosiasi bakal melibatkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Baca juga: Tiga Kali Sudah PKB dan Golkar Bertemu meski Beda Koalisi

Sebab, saat ini Partai Golkar sudah mengusung Airlangga sebagai capres.

“Yang itu (capres-cawapres koalisi besar) biar diputuskan oleh para petinggi partai. Kami ini hanya pelayan partai ini yang menyiapkan hidangan makanan supaya bisa dinikmati bersama,” ucap dia.

Di sisi lain, Faisol optimis bahwa Golkar akan memutuskan untuk bekerja sama dengan Gerindra dan PKB.

“Kami senang kalau Partai Golkar bergabung dan rasanya kalau melihat wajah Pak Nusron (Kepala Bapilu Presiden Partai Golkar) ini sudah sumringah. Itu berarti 80 persen itu (Golkar) mau bersama (Gerindra-PKB),” imbuh dia.

Diketahui Faisol dan Nusron ditunjuk menjadi penanggung jawab tim pemenangan bakal koalisi besar.

Baca juga: Muhaimin Tak Didaftarkan Jadi Caleg, PKB: Kan Maju Capres di Pilpres 2024

Koalisi itu tengah dijajaki oleh Golkar, PKB, Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Namun, saat ini PPP telah resmi mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres dan menjajaki kerja sama dengan PDI-P.

Sementara itu, PAN ingin mendorong agar Menteri Badan Usaha Miliki Negara (BUMN) Erick Thohir untuk ikut dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com