JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberitaan mengebai kabar terbaru penyelamatan pilot pesawat Susi Air Philip Marks Methrtens menjadi artikel terpopuler di Kompas.com, Selasa (18/4/2023).
Ada pula artikel populer lainnya terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta memeriksa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.
Selanjutnya, KPK menyita aset senilai lebih dari Rp 10 miliar dari Ricky Ham Pagawak.
Berikut ulasan selengkapnya:
TNI masih terus melakukan operasi pencarian dan penyelematan terhadap pilot Susi Air, Philip Marks Methrtens yang telah disandera teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) sejak dua bulan silam usai insiden pembakaran pesawat di Papua.
Dalam proses pencarian pilot Susi Air, TNI kerap menempuh upaya persuasif kepada KKB, seperti melakukan negosiasi melalui tokoh masyarakat setempat.
Namun, upaya tersebut tak kunjung membuahkan hasil, malah KKB sempat meminta senjata api sebagai syarat pelepasan pilot Susi Air.
Kini, TNI melakukan pencarian langsung terhadap pilot Susi Air yang disandera KKB itu.
TNI mengaku telah menemukan lokasi pilot Susi Air disandera. Nahas, dalam penyergapan tersebut, seorang prajurit TNI tewas hingga lima orang lainnya belum diketahui nasibnya.
Baca selengkapnya: Kabar Terbaru Penyelamatan Pilot Susi Air, Lokasi Diketahui hingga Berujung 1 Prajurit Tewas dan 5 Hilang
KPK Diminta untuk bergerak memeriksa Pemerintah Provinsi Lampung buntut kritik tiktoker dengan akun @awbimaxreborn atau Bima Yudho Saputro terhadap infrastruktur daerah tersebut.
Ketua Umum Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) Julius Ibrani mengatakan, pemerintah Lampung bukan kali pertama berurusan dengan KPK.
Bahkan, pimpinan daerah di Lampung sudah lima kali ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi saat kepemimpinan Agus Rahardjo. "
"Kita tahu Lampung pernah diperiksa oleh KPK akibat dugaan korupsi dan sepertinya tidak mengubah situasi," ujar Julius kepada Kompas.com, Senin (17/4/2023).
Baca selengkapnya: Buntut Kritik Tiktoker, KPK Diminta Bergerak Periksa Pemprov Lampung
KPK menyita aset senilai lebih dari Rp 10 miliar dari Ricky Ham Pagawak.
Ricky merupakan Bupati nonaktif Mamberamo Tengah, Papua yang ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap, gratifikasi, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
"Perkiraan nilai dari aset dimaksud mencapai Rp 10 miliar lebih,” kata Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (18/4/2023).
Baca selengkapnya: KPK Sita Mobil dan Homestay Ricky Ham Pagawak, Nilainya Rp 10 M Lebih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.