Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H+3 Lebaran, Masih Ada Ratusan Pemudik dari Terminal Pulo Gebang

Kompas.com - 05/05/2022, 14:29 WIB
Vitorio Mantalean,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, masih melayani ratusan pemudik pada H+3 Lebaran, Kamis (5/5/2022).

Pantauan Kompas.com Kamis siang, area loket bus antarkota antarprovinsi (AKAP) perusahaan otobus (PO) masih disinggahi beberapa calon penumpang. Ada tiga hingga empat orang duduk di depan loket bus.

Baca juga: Kamis Siang, Arus Balik di Terminal Pulo Gebang Masih Sepi

Komandan Regu Operasional Terminal Pulo Gebang, Bonari menyebutkan, rata-rata penumpang hari ini adalah pemudik dengan tujuan Pulau Sumatera.

"Untuk Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, sudah sepi," kata Bonari, saat ditemui, Kamis siang.

"Padang, Bengkulu yang masih agak kelihatan," lanjutnya.

Data yang dihimpun Unit Pengelola Terminal Pulo Gebang hingga pukul 13.30 WIB, masih ada 65 keberangkatan bus sejak pukul 00.00 WIB yang membawa 580 penumpang ke daerah tujuan masing-masing.

Bonari mengonfirmasi, arus mudik pada tahun ini sangat tinggi, euforia selepas dua tahun larangan mudik akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: Hindari Penumpukan di Terminal Pulo Gebang, Pemudik Diimbau Kembali Lebih Awal

"Peningkatannya signifikan ya dibanding arus mudik 2019, lonjakannya lumayan, sekitar 20-30 persen," kata Bonari.

Meskipun demikian, arus mudik hari ini sudah turun drastis dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Kemarin, Rabu (4/5/2022) saja, total Terminal Pulo Gebang masih memberangkatkan 1.212 pemudik mulai pukul 00.00 hingga 21.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com