Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Sebut Menurunkan Angka Kematian akibat Covid-19 Masih Jadi Tugas Besar

Kompas.com - 01/09/2021, 06:53 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, upaya menurunkan angka kematian akibat Covid-19 masih menjadi tugas besar bersama.

Per 29 Agustus 2021, persentase kasus kematian di Indonesia mencapai 3,24 persen, lebih tinggi rata-rata dunia dunia sebesar 2,08 persen.

"Masih ada tugas besar yang perlu terus jadi perhatian kita bersama, yakni (menurunkan) angka kematian," ujar Wiku, dalam konferensi pers virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Satgas: Angka Kematian Pasien Covid-19 di Atas Rata-rata Dunia sejak Juli 2020

Dia menjelaskan, selama sepekan ini ada 10 provinsi yang menjadi penyumbang 75 persen angka kematian akibat Covid-19 secara nasional. Kesepuluh provinsi ini berada di Jawa dan luar Jawa.

Kesepuluh provinsi tersebut yakni Jawa Timur (1.200 kematian), Jawa Barat (922 kasus), Jawa Tengah (530 kasus), Bali (329 kasus), Sumatera Utara (222 kasus).

Kemudian, Kalimantan Timur (213 kasus), DIY (206 kasus), Riau (193 kasus), Lampung (179 kasus) dan Kalimantan Selatan (150 kasus).

Wiku menekankan, hal yang perlu menjadi perhatian adalah sembilan dari 10 provinsi di atas sama-sama menjadi penyumbang tertinggi pada angka kasus aktif, angka kesembuhan dan angka kematian pada waktu bersamaan.

"Ini artinya kualitas pelayanan kesehatan di provinsi-provinsi ini sudah ditingkatkan namun kematian tetap belum dapat ditekan," ungkap Wiku.

Baca juga: Satgas: 10 Provinsi Sumbang 75 Persen Angka Kematian Covid-19 Nasional Pekan ini

"Hal ini dapat terjadi karena penanganan warga yang terkena Covid-19 tak dilakukan dengan sigap dan cepat atau karena masih adanya warga yang melakukan isolasi mandiri," lanjutnya.

Selain itu, fokus pelayanan Covid-19 masih berada di hilir yakni pelayanan pasien positif dan belum maksimal, bukan pada tingkat hulu yakni pencegahan dan pengawasan disiplin protokol kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com