Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Daerah dengan BOR Rumah Sakit Mencapai 100 Persen

Kompas.com - 09/08/2021, 18:33 WIB
Wahyuni Sahara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan pada 8 Agustus 2021 melaporkan sebanyak 77 kabupaten/kota tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) intensive care unit (ICU) berada di zona merah.

Laporan yang sama juga menunjukkan sebanyak 67 kabupaten/kota yang BOR isolasinya berada dalam zona merah dan sebanyak 60 kabupaten/kota yang BOR baik ICU maupun isolasinya berada dalam zona merah.

Kategori zona merah RS didasarkan pada BOR yang sudah mencapai 80-100 persen.

Baca juga: BOR Kota Bekasi Sentuh Angka 40 Persen, ICU Masih 76 Persen

Dari jumlah tersebut tercatat sebanyak 28 kabupaten/kota yang BOR ICUnya mencapai 100 persen.

Sedangkan BOR isolasi yang mencapai 100 persen sebanyak 16 kabupaten/kota dan sebanyak 12 kabupaten/kota yang BOR ICU maupun isolasinya mencapai 100 persen.

Berikut daftar daerah dengan BOR baik ICUM, isolasi, maupun keduanya yang mencapai 100 persen.

BOR ICU 

Sumatera

  1. Padang Lawas, Sumatera Utara
  2. Kota Pariaman, Sumatera Barat
  3. Indragiri Hulu, Riau
  4. Siak, Riau
  5. Indragiri Hilir, Riau
  6. Bungo, Jambi
  7. Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan
  8. Musi Rawas, Sumatera Selatan
  9. Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung
  10. Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung
  11. Pesawaran, Lampung

Baca juga: BOR Turun, RSUD Kota Tangerang Kembali Buka Poli Umum Mulai 9 Agustus

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com