Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 23 Mei: Sebaran 5.280 Kasus Baru Covid-19, Jabar Tertinggi

Kompas.com - 23/05/2021, 17:32 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memperbaharui informasi perkembangan kasus harian Covid-19 pada Minggu (23/5/2021).

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Minggu sore, tercatat 5.280 kasus baru positif Covid-19.

Data tersebut terhitung hingga pukul 12.00 WIB pada Minggu sore. Sehingga, secara akumulatif ada kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini.

Baca juga: UPDATE 23 Mei: 9,8 Juta Orang Sudah Divaksin Covid-19 Dosis Kedua

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 72.958 spesimen dalam kurun waktu 24 jam terakhir.

Berdasarkan data tersebut, kasus baru positif Covid-19 tersebar di 32 provinsi. Adapun, terdapat dua provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus baru Covid-19 yaitu Sulawesi Barat dan Papua.

Kemudian, terdapat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Baca juga: Tes Antigen, 2 Penumpang KM Wicly Jaya yang Tenggelam di Jambi Positif Covid-19

Kelima provinsi itu yakni Jawa Barat (970 kasus baru), DKI Jakarta (867 kasus baru).

Lalu, Riau (592 kasus baru), Sumatera Barat (381 kasus baru) dan Jawa Tengah (360 kasus baru).

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 32 provinsi hingga 23 Mei 2021:

1. Jawa Barat: 970 kasus baru
2. DKI Jakarta: 867 kasus baru
3. Riau: 592 kasus baru
4. Sumatera Barat: 381 kasus baru
5. Jawa Tengah: 360 kasus baru

6. Jawa Timur: 228 kasus baru
7. Kepulauan Riau: 215 kasus baru
8. Sumatera Selatan: 194 kasus baru
9. Bangka Belitung: 183 kasus baru
10. DI Yogyakarta: 152 kasus baru

11. Kalimantan Barat: 118 kasus baru
12. Aceh: 104 kasus baru
13. Lampung: 104 kasus baru
14. Kalimantan Timur: 103 kasus baru
15. Kalimantan Tengah: 96 kasus baru

16. Sumatera Utara: 84 kasus baru
17. Kalimantan Selatan: 73 kasus baru
18. Bengkulu: 70 kasus baru
19. Bali: 68 kasus baru
20. Jambi: 55 kasus baru

21. Nusa Tenggara Timur: 50 kasus baru
22. Kalimantan Utara: 46 kasus baru
23. Sulawesi Selatan: 41 kasus baru
24. Banten: 36 kasus baru
25. Nusa Tenggara Barat: 26 kasus baru

26. Papua Barat: 24 kasus baru
27. Sulawesi Tengah: 12 kasus baru
28. Maluku Utara: 9 kasus baru
29. Sulawesi Utara: 8 kasus baru
30. Gorontalo: 5 kasus baru

31. Maluku: 5 kasus baru
32. Sulawesi Tenggara: 1 kasus baru
Total: 5.280 kasus baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com