Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AU Temukan Tumpahan Minyak Diduga dari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Kompas.com - 10/01/2021, 11:07 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (TNI AU) menemukan dugaan tumpahan minyak pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak di selatan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Dugaan tumpahan minyak ini berasal dari adanya perubahan warna air pada permukaan laut.

"Kami bisa melihat adanya anomali perubahan atau kontras warna permukaan laut. Saya berasumsi bahwa itu adalah tumpahan minyak," ujar Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara (Asops KSAU) Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi usai memantau lewat udara sebagaimana dikutip dari Antara, Minggu (10/1/2021).

Baca juga: Pilot Sriwijaya Air yang Hilang Kontak Merupakan Mantan Penerbang TNI AU

Dengan perubahan permukaan laut itu, Henri meyakini jika itu merupakan tumpahan minyak dari pesawat Sriwijaya Air.

"Sangat jelas sekali. Anomali perubahan kontras itu dan luas sekali jangkauannya karena kurang lebih 18 jam, kira-kira itu tumpahan minyak bahan bakar pesawat," kata dia.

Dalam pemantauan ini, Henri bersama sejumlah personel TNI AU mengitari perairan Pulau Laki dengan menggunakan helikopter EC-725 Caracal dari Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja Bogor, Jawa Barat.

Adapun titik observasi pencarian ini dengan koordinat 0555 23 LS dan 1063605 bujur timur.

Baca juga: Panglima TNI: Dari Hasil Pantauan, Diduga Kuat Ada Sinyal Sriwijaya Air SJ 182

Dalam pencarian itu, pihaknya juga menemukan banyaknya serpihan. Ia meyakini jika serpihan itu bukan berasal dari sampah.

"Saya tak yakin apakah itu serpihan laut, yang jelas itu sampah. Sampah itu terdiri atas berbagai macam. Akan tetapi, kecurigaan kami itu adalah bagian dari hal yang mudah mengapung dari bagian pesawat," kata dia.

Dari temuan awal ini, pihaknya juga telah melaporkan kepada Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono yang berada di KRI John Lie (358) dan posko yang berada di KRI Parang-647.

Baca juga: Cari Sriwijaya Air SJ 182, Pasukan Khusus TNI AL Menyelam hingga Kedalaman 20-30 Meter

Diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak diduga jatuh pada Sabtu (09/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB.

Pesawat itu mengangkut penumpang sebanyak 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com