Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Tak Akan Ungkap Hasil Tes Covid-19 Para Pejabat Negara

Kompas.com - 18/03/2020, 19:09 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto memastikan hasil pemeriksaan Covid-19 terhadap para pejabat negara tidak akan diungkapkan.

Penyebabnya, karena sifat pemeriksaan yang mereka jalani merupakan general check-up.

"Beberapa waktu lalu kita sudah periksa covid-19 pada beberapa pejabat dan perangkatnya. Pemeriksaan ini sifatnya general check-up. Oleh karena itu bukan hak kami untuk merilis," ujar Yuri dalam jumpa pers di Graha BNPB, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Kondisi Presiden-Wapres dan Jajaran Menteri Pasca Tes Corona

Menurut Yuri, hasil pemeriksaan itu telah diserahkan kepada masing-masing pejabat dan sudah menjadi hak mereka.

Sehingga, masing-masing pejabat menurut dia sudah memahami apa yang harus dilakukan menyikapi hasil itu.

"Kami tak akan mengungkap karena sifatnya general check-up. Kecuali kalau (yang dites) pasien, penderita kami akan hitung itu. Ini bukan apa-apa ya, memang prosedurnya seperti itu," tegas Yuri.

Baca juga: Positif Covid-19, Kondisi Menhub Budi Karya Dilaporkan Stabil dan Membaik

Sebelumnya, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju menjalani pemeriksaan tes corona setelah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif Covid-19.

Budi Karya sebelumnya diketahui mengikuti rapat terbatas di Istana pada 11 Maret 2020.

Kemudian pada Sabtu (14/3/2020), Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengumumkan bahwa Budi Karya positif Covid-19.

Baca juga: Menteri yang Kontak Dekat dengan Menhub Dipastikan Dalam Kondisi Baik

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona Achmad Yurianto menyebut, Budi Karya sebagai pejabat negara yang diidentifikasi sebagai pasien kasus ke-76.

Sebelum mengikuti rapat terbatas, Budi diketahui menyambut kru kapal pesiar Diamond Princess yang baru saja dipulangkan ke Tanah Air pada awal Maret 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com