Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kemenlu Gandeng Mitra Tanah Air Tingkatkan Kapasitas SDM dan UKM

Kompas.com - 06/12/2019, 11:52 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Cecep Herawan mengatakan, pihaknya menggandeng partisipasi mitra tanah air untuk meningkatkan bantuan kepada negara-negara berkembang.

“Baru saja ditandatangani tiga nota kesepahaman di bidang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM),” kata Cecep, seperti dalam keterangan tertulisnya, saat menghadiri Bali Democracy Forum (BDF) ke-12, di Dua Convention Center Bali, Kamis (5/12/2019).

Menurut Cecep, tiga nota kesepahaman tersebut merupakan hasil konkret dari BDF ke-12.

Ketiga nota itu, lanjut Cecep, menguatkan komitmen BDF ke-12 untuk terus mendorong kerja sama inklusif dengan melibatkan berbagai kepentingan yang lebih luas. 

Mitra tanah air yang berpartisipasi dalam nota kesepahaman tersebut antara lain PT. Bank Rakyat Indonesia (Tbk) (BRI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Non-Alignment Movement Centre for South-South Technical Cooperation (NAM CSSTC), dan Universitas Islam Indonesia (UII).

Baca juga: Lihat Banyak Peluang, Kemenlu Turut Perkuat Ekonomi Digital Indonesia

Nota kesepahaman antara Kemenlu dan BRI mencakup pengembangan kapasitas sektor kecil dan menengah melalui pendidikan dan pelatihan kepada negara berkembang, dalam kerangka kerja sama selatan-selatan.

Berdasarkan nota kesepahaman tersebut, akan diadakan kegiatan capacity building sektor UKM. Kesepakatan berlaku selama lima tahun.

Sementara itu, dengan UGM dan NAM CSSTC, Kemenlu membuat kesepakatan dalam bidang pendidikan.

Ketiga pihak sepakat memberi beasiswa Strata I dan II berbagai jurusan kepada mahasiswa dari negara anggota Gerakan Non-Blok.

Baca juga: Kemenlu Janji Bantu Produk Unggulan NTT Penetrasi ke Pasar Global

Nota kesepahaman ketiga adalah kesepakatan antara Kemenlu dengan UII di bidang pengembangan potensi SDM.

Pengembangan potensi SDM akan dilakukan melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Kesepakatan tersebut mencakup pemberian beasiswa Strata I dan II jurusan teknik kepada mahasiswa dari negara berkembang mitra Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Basuki Bakal Putus Status Tanah IKN Usai Jadi Plt Kepala Otorita, Mau Dijual atau Disewakan

Basuki Bakal Putus Status Tanah IKN Usai Jadi Plt Kepala Otorita, Mau Dijual atau Disewakan

Nasional
Pemerintah Lanjutkan Bantuan Pangan Beras, tapi Tak Sampai Desember

Pemerintah Lanjutkan Bantuan Pangan Beras, tapi Tak Sampai Desember

Nasional
Saksi Sebut Penyidik KPK Sita Uang Miliaran Usai Geledah Kamar SYL

Saksi Sebut Penyidik KPK Sita Uang Miliaran Usai Geledah Kamar SYL

Nasional
PAN Tak Masalah Tim Sinkronisasi Prabowo Hanya Diisi Orang Gerindra

PAN Tak Masalah Tim Sinkronisasi Prabowo Hanya Diisi Orang Gerindra

Nasional
Istana Sebut Wakil Kepala Otorita IKN Sudah Lama Ingin Mundur

Istana Sebut Wakil Kepala Otorita IKN Sudah Lama Ingin Mundur

Nasional
Bambang Susantono Tak Jelaskan Alasan Mundur dari Kepala Otorita IKN

Bambang Susantono Tak Jelaskan Alasan Mundur dari Kepala Otorita IKN

Nasional
Soal Tim Sinkronisasi Prabowo, PAN: Itu Sifatnya Internal Gerindra, Bukan Koalisi Indonesia Maju

Soal Tim Sinkronisasi Prabowo, PAN: Itu Sifatnya Internal Gerindra, Bukan Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Survei Litbang 'Kompas': 58,7 Persen Responden Anggap Penambahan Kementerian Berpotensi Tumpang-Tindih

Survei Litbang "Kompas": 58,7 Persen Responden Anggap Penambahan Kementerian Berpotensi Tumpang-Tindih

Nasional
Survei Litbang “Kompas”: Jumlah Kementerian Era Jokowi Dianggap Sudah Ideal

Survei Litbang “Kompas”: Jumlah Kementerian Era Jokowi Dianggap Sudah Ideal

Nasional
Gus Yahya Sebut PBNU Siap Kelola Tambang dari Negara

Gus Yahya Sebut PBNU Siap Kelola Tambang dari Negara

Nasional
Jokowi Tunjuk Basuki Hadimuljono Jadi Plt Kepala Otorita IKN

Jokowi Tunjuk Basuki Hadimuljono Jadi Plt Kepala Otorita IKN

Nasional
Pengamat: Anies Bisa Ditinggalkan Pemilihnya jika Terima Usungan PDI-P

Pengamat: Anies Bisa Ditinggalkan Pemilihnya jika Terima Usungan PDI-P

Nasional
Hadiri Kuliah Umum di UI, Hasto Duduk Berjejer dengan Rocky Gerung dan Novel Baswedan

Hadiri Kuliah Umum di UI, Hasto Duduk Berjejer dengan Rocky Gerung dan Novel Baswedan

Nasional
Survei Litbang “Kompas”: 34 Persen Responden Setuju Kementerian Ditambah

Survei Litbang “Kompas”: 34 Persen Responden Setuju Kementerian Ditambah

Nasional
Putusan MA: Lukai Akal dan Kecerdasan

Putusan MA: Lukai Akal dan Kecerdasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com