Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Sistem "One Way" Hari Ini Terakhir, Besok Normal Kembali

Kompas.com - 03/06/2019, 18:36 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi penerapan sistem one way di jalan Tol Trans-Jawa bisa diakhiri Senin (3/6/2019) ini.

"Tampaknya one way, hari ini ditetapkan terakhir, besok sudah diterapkan dengan cara yang normal kembali," kata Budi di Posko Nasional Angkutan Lebaran Terpadu di Kemenhub, Jakarta Pusat, Senin (3/6/2019).

Menurut Budi, sistem one way tetap dilaksanakan sampai saat ini mengingat masih banyaknya pemudik yang berangkat dari Jakarta.

Baca juga: Berkat One Way, Tol Cikampek dan Cipali Lengang pada H-2 Lebaran

"Apa yang terjadi di tol dari Cikarang Utama sampai Kalikangkung semula hanya melakukan one way empat hari. Hari ini tetap dipertahankan one way karena banyak penumpang yang dari arah Jakarta menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujarnya. 

Di sisi lain, Budi mengaku senang lantaran masyarakat mengapresiasi upaya pemerintah dan pihak terkait lainnya dalam menangani arus mudik Lebaran 2019.

"Kegembiraan banyak kami peroleh, teman-teman mengatakan ke Solo misalnya 8 jam, bahkan secara luar biasa ke Semarang 5 jam, tetapi ini bukan ukuran, tetapi artinya kemacetan yang selama ini menjadi masalah semakin bisa teratasi dengan baik," ucap Budi. 

Baca juga: Korlantas: Sistem One Way Pada H-1 Lebaran Masih Tentatif

Saat ini, kata dia, pemerintah bersama kepolisian serta pihak terkait lainnya akan menyusun rencana menghadapi puncak arus balik mudik Lebaran 2019 pada 8 dan 9 Juni.

"Hari ini teman-teman di Cikarang akan mengadakan rapat terkait mudik balik. Kita tahu mudik balik puncaknya terjadi pada tanggal 8 dan 9. Oleh karenanya saya minta kepada teman-teman di Jasa Marga, Dirjen (Perhubungan Darat), stakeholder dan Kakorlantas agar mempersiapkan dengan baik," katanya. 

Sebelumnya, Korlantas Polri juga menyebut penerapan sistem one way di jalan Tol Trans-Jawa pada H-1 Idul Fitri masih tentatif untuk diberlakukan.

Baca juga: Polisi Empat Kali Berlakukan One Way Jalur dari Bandung Menuju Garut

Hal itu tergantung pada jumlah kepadatan kendaraan arus mudik.

"Kita sudah empat hari menggunakan one way. Awalnya hanya sampai kemarin saja, namun diperpanjang hingga H-2. Untuk besok tentatif bisa diberlakukan one way lagi," ujar Kepala Posko Operasi Ketupat 2019 Korlantas Polri, Kombes (Pol) Bakharuddin Muhammad Syah di kantor Korlantas Polri, Jakarta Selatan, Senin (3/6/2019).

Bakharuddin menjelaskan, pada H-1 Lebaran mungkin akan ada kepadatan para pemudik di Tol Trans-Jawa. Maka dari itu, sistem one way akan diterapkan secara fleksibel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com