Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nomor Urut Capres dan Cawapres Ditetapkan Besok, Polri Imbau Dua Kubu Jaga Ketertiban

Kompas.com - 20/09/2018, 13:47 WIB
Reza Jurnaliston,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Setyo Wasisto menghimbau kepada setiap pendukung calon presiden dan calon wakil presiden untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat penetapan nomor urut yang rencanakan akan dilakukan besok (Jumat,21/9/2018).

“Kita harus menjaga keamanan, ketertiban semua. Kita jaga jangan sampai ada keributan, jangan sampai ada kerusakan itu yang kita cegah,” tutur Setyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018).

Setyo menuturkan, pihaknya telah menyiapkan pengamanan untuk kegiatan pengundian nomor urut capres dan cawapres di kantor KPU.

Baca juga: Sore Ini, KPU Tetapkan Pasangan Capres-Cawapres dan Daftar Caleg

Saat ditanya berapa jumlah personel yang akan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan di KPU tersebut, Setyo belum bisa memberikan jawaban detail jumlah personil.

“Kalau personel harus dicek dulu, yang penting pada saat sudah penetapan capres dan cawapres nanti akan ada satgas (satuan tugas) yang mengamankan capres dan cawapres dari Mabes polri itu melekat untuk capres dan cawapres,” tutur Setyo.

Nantinya, Setyo menambahkan, akan dilakukan rekayasa lalu lintas di depan Kantor KPU sesuai dengan kondisi dan situasi di lapangan.

“Situasional, kalau memang harus ditutup ya ditutup karena di situ massa pasti banyak juga,” kata Setyo.

Baca juga: Prabowo Tak Sepakat Debat Capres Pakai Bahasa Inggris

Lebih lanjut, Setyo menghimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama mengikuti pelaksanaan pesta demokrasi mendatang dengan aman, damai, serta gembira.

“Ikuti himbauan yang terkait dengan pemilu pesta demokrasi sehingga kontestasi politik dalam rangka mencari pemimpin ini bisa diikuti dengan aman, damai, senang, gembira tidak ada merasa tidak nyaman,” kata Setyo.

Sebagai informasi, tahapan Pemilu akan dilanjutkan dengan pengundian nomor urut pasangan capres-cawapres, Jumat (21/9/2018) malam.

Kompas TV Presiden Joko Widodo membuka kongres ke-36 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia di Hotel The Forest Bogor, Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com