Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekrut Tokoh Luar Koalisi untuk Jadi Pendukung, Jokowi Dinilai Tak Anggap Remeh Kubu Pesaing

Kompas.com - 29/08/2018, 13:06 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan anggota DPR RI Ruhut Sitompul menilai, masuknya tokoh-tokoh dari luar Koalisi Indonesia Kerja ke kubu pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin dikarenakan sikap Jokowi yang tak mau menganggap remeh kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam kontestasi Pilpres 2019.

"Gini, sekarang saya kan juga teman dekatnya Pak Jokowi. Pak Jokowi tuh orangnya tidak menganggap remeh. Orang boleh bilang apa, tapi kewaspadaan beliau sangat tinggi," kata Ruhut di Rumah Cemara 19, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Baca juga: Jokowi-Maruf Siap Debat soal Perekonomian Indonesia dengan Prabowo-Sandi

Ia menilai Jokowi memiliki insting politik yang kuat.

Jokowi, kata dia, juga tak mau terlena dengan posisinya yang menguntungkan sebagai calon petahana. Menurut Ruhut, Jokowi selalu menekankan pentingnya konsistensi dalam memperjuangkan sesuatu.

"Bapak enggak pernah mau terlena. Pak Jokowi bilang kita harus tetap rendah hati. Kita harus fight habis-habisan," katanya.

Ruhut juga menganggap keputusan sejumlah mantan kepala daerah atau kepala daerah yang sedang menjabat untuk mendukung Jokowi dikarenakan keinginan mereka agar Jokowi terus melanjutkan program-program kerjanya yang berdampak baik bagi Indonesia.

Baca juga: Tim Kampanye Nasional Optimistis Emak-emak Masih Pilih Jokowi

Selain itu, Ruhut juga mengaku tim pendukung Jokowi-Ma'ruf juga terus menyiapkan konten-konten kampanye yang positif. Sebab, kata dia, Jokowi tak ingin pihaknya menyebarkan konten yang menyerang.

"Kita sekarang ini kontennya yang enak, jangan menyerang," ujar dia.

Ruhut optimistis dengan dukungan dari para tokoh-tokoh dari luar koalisi yang mendukung, serta konten kampanye yang positif, Jokowi-Ma'ruf bisa memenangkan Pilpres 2019.

Kompas TV Tim kampanye Jokowi-Ma'ruf menilai Deddy Mizwar punya kemampuan komunikasi politik yang baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com