Jokowi Tekankan Pentingnya Keamanan Delegasi IMF-World Bank

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas mengenai persiapan pertemuan tahunan International Monetary Fund-World Bank tahun 2018.

Acara yang menelan anggaran Rp 1,1 triliun tersebut akan digelar di Bali pada Oktober 2018.

"Waktunya sudah semakin dekat bulan Oktober 2018. Untuk itu pada rapat terbatas kali ini saya ingin memastikan kesiapan dimulai," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (26/6/2018).

Jokowi mengatakan, berbagai persiapan tersebut antara lain mengenai bandara, tempat pertemuan, akomodasi, acara dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya yang berhubungan dalam rangka menyukseskan acara ini.

"Dan juga sampai pada kesiapan pengamanan, ini juga sangat penting terhadap 15.000 delegasi dari 189 negara peserta IMF-World Bank, yang saya kira perlu dipersiapkan mulai dari sekarang," kata Kepala Negara.

Baca juga: Pascateror Bom, Panitia Pastikan Tak Ada Perubahan Pertemuan IMF-Bank Dunia di Bali

Jokowi berharap, hambatan dan kendala di lapangan akan dapat diselesaikan. Khusus untuk persoalan fisik, Jokowi mengaku sudah berkomunikasi dengan Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

"Sudah pada posisi nanti pada akhir Juli sudah siap semuanya. Sehingga tinggal persoalan ke arah Oktober," kata Jokowi.

Hadir dalam rapat tersebut Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Polhukam Wiranto, Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan, Menkeu Sri Mulyani, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.