Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompak Berseragam Militer, Jokowi dan Sultan Brunei Berkunjung ke Mabes TNI

Kompas.com - 03/05/2018, 17:21 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Kamis (3/5/2018) sore, mengajak Sultan Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah berkunjung ke Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.

Tiba sekitar pukul 15.45 WIB, Jokowi serta Bolkiah kompak mengenakan seragam loreng-loreng. Seragam yang dikenakan Bolkiah merupakan seragam militer Brunei, lengkap dengan baret merah. Sementara Jokowi juga mengenakan seragam loreng khas TNI dengan baret hitam.

Ketibaan mereka kemudian disambut hormat senjata oleh pasukan kehormatan, para personel TNI.

Baca juga : Sultan Brunei Tertarik Beli Kendaraan Tempur dari Indonesia

Sekadar catatan, Sultan Bolkiah pernah dianugerahi warga kehormatan oleh Korps Pasukan Khas TNI AU, 2008 silam. Penganugerahan warga kehormatan tersebut dilaksanakan di era Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Jokowi dan Bolkiah sempat berfoto bersama di depan Gedung Soedirman. Tidak hanya mereka berdua, sejumlah menteri dan pejabat tinggi di lingkungan TNI juga ikut berfoto bersama.

Mereka antara lain Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Usai itu, Jokowi dan Bolkiah menyaksikan atraksi debus yang dipertunjukkan oleh personel TNI di Plasa Mabes TNI. Keduanya juga sempat meninjau beberapa alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dimiliki TNI.

Rencananya, Jokowi dan Bolkiah akan bermain bulu tangkis DI GOR Ahmad Yani, Kompleks Mabes TNI.

Menurut Menlu Retno, bulu tangkis adalah olahraga yang digemari Sultan Bolkiah.

"Iya. Sultan memang hobinya adalah badminton. Kita sebagai tuan rumah menawarkan," kata Retno saat mendampingi Jokowi menerima Sultan Brunei di Istana Bogor, Kamis pagi.

Kompas TV Presiden Joko Widodo bertemu Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah di Bogor, Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Nasional
Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Nasional
Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Nasional
Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Nasional
TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

Nasional
ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

Nasional
Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Nasional
Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Nasional
Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Nasional
Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Nasional
Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Nasional
Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Nasional
Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com