Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu Retno Berupaya agar Eropa Tak Ikuti Sikap AS soal Yerusalem

Kompas.com - 11/12/2017, 09:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi bertolak menuju Eropa kemarin, Minggu (10/12/2017).

Selain akan mendampingi Presiden Joko Widodo, lawatan Retno Marsudi kali ini juga untuk menyerukan negara-negara Barat tidak turut mengikuti langkah Amerika Serikat mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Retno menegaskan, Pemerintah Indonesia akan selalu bersama Palestina. Dia menjelaskan, kunjungannya menuju Amman di Yordania, Istanbul di Turki, hingga Brussel di Belgia adalah untuk memperkokoh perjuangan diplomasi Indonesia untuk Palestina.

"Saya menuju ke Amman, Istanbul, Brussel. Perjalanan ini ditujukan untuk memperkokoh perjuangan diplomasi Indonesia untuk Palestina," ujar Retno dalam video berdurasi 1 menit 5 detik tersebut.

(Baca juga: Soal Yerusalem, Jokowi Telepon Presiden Palestina)

Mantan duta besar RI untuk Belanda ini pun berkomitmen untuk mendampingi Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan, sesuai arahan Presdin Joko Widodo.

"Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa indonesia akan selalu bersama dengan Palestina. Di Amman saya akan melakukan pertemuan, yakni dengan Menteri Luar Negeri Palestina dan Menteri Luar Negeri Yordania," ujar Retno.

Sementara itu, Retno Marsudi juga akan melanjutkan upaya diplomasi RI itu saat menghadiri KTT OKI di Istanbul, Turki, pada 13 Desember.

"Saya akan mendampingi Presiden Jokowi menghadiri KTT OKI di Istanbul pada tanggal 13 Desember," ucap Retno.

(Baca juga: Soal Yerusalem, Perwakilan NU dan Wahid Foundation Temui Dubes AS)

Retno mengatakan, usai menghadiri KTT OKI, ia kembali akan bertolak menuju Brussel. Retno akan memperkokoh hubungan dengan negara-negara barat agar tak mengikuti langkah Amerika Serikat.

"Dari Istanbul saya akan melanjutkan perjalanan saya ke Brussel untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Uni Eropa, untuk memperkokoh hubungan negara-negara barat agar tidak mengikuti keputusan Amerika serikat mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan untuk tidak memindahkan kedutaan ke Yerusalem," kata Retno.

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengencam keras tindakan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Indonesia mengecam keras pengakuan sepihak AS terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan meminta AS untuk mempertimbangkan kembali keputusan itu," ujar Jokowi, di Istana Bogor, Kamis (7/12/2017).

(Rina Ayu Panca Rini/Tribunnews.com)
--
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: "Ke Eropa, Menlu Retno Ajak Negara Barat Tak Ikuti Amerika Akui Yerusalem Jadi Ibu Kota Israel"

Kompas TV Presiden Joko Widodo mengaku sudah berkomunikasi dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Usulkan Makan Siang Gratis jadi Program Satgas Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan

Indonesia Usulkan Makan Siang Gratis jadi Program Satgas Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan

Nasional
Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Nasional
Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com