Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Jadi Provinsi Berkinerja Terbaik, Djarot Disambut Paling Meriah

Kompas.com - 25/04/2017, 12:17 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menghadiri perayaan Hari Otonomi Daerah ke-21 di Alun-alun Sidoarjo, Jawa Timur pada Selasa (25/4/2017).

Perayaan Hari Otda tahun 2017 ini merupakan perayaan kedua kalinya yang dilakukan di luar Istana Negara.

Pada 2016, Hari Otda diselenggarakan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kedatangan Djarot rupanya tidak hanya sebagai undangan.

Rupanya, Provinsi DKI Jakarta menjadi salah satu Provinsi berkinerja terbaik secara nasional dengan mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.

Penghargaan itu diberikan berdasar hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah (EKPPD) tahun 2016 tethadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) 2015. Namun, DKI Jakarta bukanlah Provinsi dengan skor tertinggi.

Provinsi dengan kinerja terbaik didapat oleh Provinsi Jawa Timur dengan skor 3,1802. Berikutnya disusul oleh Jawa Barat 3,1760; Kalimantan Timur 3,1469; DKI Jakarta 3,0560; dan Jawa tengah 3,0539.

Namun dari kelima provinsi itu, tepuk tangan yang meriah justru datang saat Djarot naik ke podium untuk menerima penghargaan yang diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Ditemui usai menerima penghargaan, Djarot mengaku tidak ambil pusing atas apresiasi yang didapatkan dari kinerja bersama Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Djarot mengatakan, orientasi Pemda DKI Jakarta adalah pelayanan kepada warga Jakarta.

"Sekali lagi orientasi kami bukan untuk merebut berbagai macam piala penghargaan. Orientasi kami mengabdi memberikan pelayanan pada rakyat. Kemudian kita menjaga proses pemerintahan berjalan dengan baik termasuk laporan pemerintahan yang baik," ujar Djarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com