Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Telepon Raja Salman Sampaikan Selamat Jalan

Kompas.com - 12/03/2017, 13:37 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Minggu (12/3/2017) pagi ini sekitar pukul 08.30 WIB telah melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Raja Salman bin Abdulaziz al Saud sebelum meninggalkan Bali.

Dalam pembicaraan tersebut, sebagaimana disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Presiden menyampaikan selamat jalan.

"Terima kasih atas kunjungan Raja dan delegasi," ucap Presiden sebagaimana disampaikan Retno, seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana.

Menjelang keberangkatan pada pukul 11.13 Wita, Raja Salman menerima kunjungan kehormatan Menlu Retno di St Regis Hotel Bali.

Retno mengatakan bahwa dalam dua bulan ini, Presiden akan mengutus menteri terkait untuk merealisasikan hasil kunjungan Raja Salman ke Indonesia.

Sementara itu, Raja Salman mengulang pesan yang telah disampaikan kepada Presiden mengenai pentingnya peningkatan kerja sama, terutama saling mengunjungi baik dari pihak pemerintah maupun swasta guna menindaklanjuti hasil kunjungan Raja Salman ke Indonesia.

"Menurut Raja Salman, sebagai dua negera dengan ekonomi yang terbuka, tentunya akan lebih mudah bagi kedua negara untuk meningkatkan kerjasama ekonomi," ucap Retno.

Raja Salman juga menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan pemerintah dan masyarakat Indonesia. Dia mengaku gembira selama dirinya dan rombongan berada Indonesia.

"Raja berharap saling mengunjungi, baik pihak pemerintah dan swasta dari kedua negara dapat diintensifkan," ucap Retno.

Raja Salman berada di Indonesia sejak 1 Maret hingga 12 Maret 2017. Setelah melakukan kunjungan kenegaraan pada 1 Maret hingga 3 Maret 2017 di Bogor dan Jakarta, Raja Salman menuju Bali untuk berlibur. 

"Pada hari ini, Minggu 12 Maret 2017 pukul 11.13 WITA, pesawat yang membawa Raja Salman dan rombongan menuju Jepang melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali," ucap Retno.

(Baca: Raja Salman Tinggalkan Bali)

Turut mengantarkan keberangkatan Raja Salman menuju Jepang, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika dan Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Andri Hadi.

(Baca juga: "Selamat Jalan Raja Salman, Semoga Bisa Cerita Hal Positif tentang Bali")

Kompas TV Raja Salman Akhiri Kunjungan di Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com