Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa Agung Akan Tegas Tindak Anak Buahnya yang Terjerat Kasus Korupsi

Kompas.com - 01/12/2016, 22:30 WIB
Dimas Jarot Bayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengaku tetap tegas memberlakukan anak buahnya yang terjerat kasus korupsi sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Sikap tegas ini termasuk kepada Jaksa AF yang ditangkap tangan oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar Kejaksaan, Rabu (23/11/2016).

"Saya ingin sampaikan bahwa Jaksa Agung tidak pernah akan halang-halangi atau membela yang salah," kata Prasetyo di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (1/12/2016).

"Siapa pun itu sama seperti halnya masyarakat lain. Tidak ada sandiwara," ujarnya.

Menurut Prasetyo, Korps Adhyaksa serius dalam menindak tegas AF. Pasalnya, kata dia, jaksa yang terlibat dalam kasus korupsi harus dibersihkan dari Kejaksaan.

"Jadi kita tidak main-main. Di sini kita punya 10.000 jaksa. Kalau ada dua-tiga oknum, harus ditindak tegas. Ini adalah pembersihan internal kita ketika ada aparat atau oknum kita yang melakukan penyimpangan," tutur Prasetyo.

Prasetyo mengatakan, keseriusan kejaksaan membersihkan internalnya dapat dibuktikan dari penanganan perkara kasus AF. Ini terlihat dari perkara AF yang terhitung cepat diproses.

Bahkan, AF bersama pemberi suap rencananya segera dilimpahkan ke pengadilan minggu depan.

"Kalian boleh lihat nanti apa yang akan kita lakukan. Bahkan targetnya minggu depan perkara keduanya sudah akan dilimpahkan ke pengadilan," ucap Prasetyo.

(Baca juga: Jaksa Agung: Kasus Jaksa AF Bukti Keseriusan Kejaksaan Perangi Pungli)

AF ditangkap atas dugaan menerima suap senilai Rp 1,5 miliar. Uang itu untuk penanganan perkara pembelian hak atas tanah BPN Kabupaten Sumenep yang saat ini ditangani oleh tim Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.

Penangkapan itu dilakukan oleh Saber Pungli Kejati Jatim. Dari hasil kesepakatan dengan Kejati Jatim, Kejagung mengambil alih penanganan kasus itu.

Kompas TV Jaksa Terlibat Penyuapan Perkara Persidangan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com