Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Siapkan 400 Mobil Tangki BBM di Sekitar Tol Brebes

Kompas.com - 07/07/2016, 17:06 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) menambah armada pengangkut bahan bakar untuk mengantisipasi meningkatkanya kebutuhan BBM pada arus balik di sekitar Tol Brebes.

Selain menambah mobil tangki, Pertamina juga mempersiapkan bahan bakar minyak dalam kemasan.

Pada H+1 Idul Fitri, Pertamina menambah 25 mobil tangki di depot Pertamina Tegal. Dengan demikian, terdapat lebih dari 400 mobil tangki untuk memasok BBM di Brebes, Tegal, Slawi, hingga ke perbatasan Brebes dan Cirebon.

Setiap mobil tangki berisi bahan bakar jenis premium dan pertamax masing-masing 6.000 liter dan 10.000 liter.

"Selain itu, kami tambah mobil tangki yang bisa langsung isi ke mobil pengemudi. Satu di pintu masuk Tol Brebes, satu di pertigaan Brebes-Pejagan, dan satu lagi di daerah yang cukup padat," ujar VP Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro di Gedung NTMC Polri, Jakarta, Kamis (7/7/2016).

Selain itu, Pertamina menyiapkan pertamax dalam kemasan di masing-masing Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), sebagai persediaan.

Sedangkan, kios pertamax akan dibuka di berbagai titik arus balik, yakni di tujuh titik Jalur Pantura, dan tiga titik di Jalur Selatan.

Pertamina juga menyiapkan kendaraan roda dua yang siap untuk mengantar bahan bakar kemasan bagi pemudik yang kehabisan bahan bakar dan terjebak di dalam tol.

"Di berbagai rest area kami siapkan pertamax kemasan. Setiap kemasan berisi 10 liter," kata Wianda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com