Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahyudin Tawarkan Empat Strategi Atasi Keterpurukan Golkar

Kompas.com - 09/05/2016, 07:46 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon ketua umum Partai Golkar, Mahyudin mengatakan, Golka harus segera bangkit dari keterpurukan.

Menurut dia, keterpurukan Golkar terlihat dari perolehan kursi dalam pemiu legislatif yang terus menurun.

Kondisi ini semakin parah dengan adanya konflik internal yang tengah terjadi di tubuh Golkar.

Hal tersebut disampaikan Mahyudin saat memberikan orasi pada sesi pertama kampanye dan sosialisasi caketum Golkar di Medan, Minggu (8/5/2016) malam.

Dalam sesi tersebut, Mahyudin adu debat dengan bakal calon ketua umum lainnya, Setya Novanto.

"Tahun 1999 dengan 126 (kursi) menurun menjadi 120 pada pemilu 2004. Lantas menurun kembali pada pemilu 2009 dengan 106 dan terakhir 2014 dengan 91 kursi DPR RI," kata Mahyudin, dalam keterangan tertulisnya, Senin (9/5/2016).

Mahyudin mengatakan, pendapatnya merujuk hasil survei salah satu lembaga survei beberapa waktu lalu.

Untuk mengatasi keterpurukan, Mahyudin mengaku telah menyiapkan empat strategi untuk Golkar jika terpilih sebagai ketua umum.

"Empat jurus itu konsolidasi menyeluruh, kaderisasi, rebranding, dan mensukseskan pembangunan nasional," ujar dia.

Konsolidasi, kata Mahyudin, dilakukan untuk menyatukan kembali faksi-faksi yang ada pasca-konflik yang terjadi selama 1,5 tahun terakhir.

Strategi ini perlu dilakukan untuk membangun militansi kader dalam menghadapi agenda politik nasional.

Berikutnya, program kaderisasi akan dilakukan dengan cara membangun sekolah kader. Sekolah tersebut nantinya akan digunakan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki setiap kader.

"Rebranding Partai Golkar merupakan keharusan agar Partai Golkar selalu selaras dengan perkembangan zaman. Partai Golkar dibangun sebagai partai bersih modern, santun, dan membumi," kata dia.

Kompas TV Turnamen Golf Golkar Berhadiah Mobil?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com