Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Filipina Datang, Jaksa Agung Tegaskan Tak Akan Bebaskan Mary Jane

Kompas.com - 29/07/2015, 13:09 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa Agung HM Prasetyo menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengubah hukuman atas terpidana mati asal Filipina, Mary Jane Fiesta Veloso. Ia menyatakan bahwa upaya pemerintah Filipina untuk berkoordinasi dengan Indonesia tidak akan menggugurkan putusan hukum terhadap Mary Jane.

Hal itu disampaikan oleh Prasetyo terkait kedatangan pejabat Kementerian Kehakiman dan Kementerian Luar Negeri Filipina di kantor Kejaksaan Agung, Rabu (29/7/2015). Ia mengatakan, delegasi Filipina bertemu dengan Jaksa Agung Muda Pidana Umum dan Jaksa Agung Muda Intelejen untuk membicarakan koordinasi terkait nasib Mary Jane.

"Saya tegaskan, apa pun, misalnya permintaan mereka membebaskan MJ (Mary Jane), sulit dilakukan. Karena, di Indonesia dia sudah terbukti menyelundupkan narkotika," ujar Prasetyo kepada wartawan, Rabu siang.

Prasetyo mengatakan bahwa ada perkara di Filipina di mana Mary Jane ditempatkan sebagai korban perdagangan manusia. Namun, status itu tidak akan memengaruhi hukum di Indonesia, apalagi menggugurkan eksekusi mati Mary Jane. Hukum di Indonesia, kata Prasetyo, hanya mengakomodasi putusan perkara tersebut sebagai novum atau bukti baru bagi Mary Jane untuk mengajukan grasi kembali kepada presiden.

"Palingan ya itu saja, putusan sebagai novum pengajuan grasi," ujar Prasetyo.

Mary Jane sedianya akan dieksekusi mati pada April 2015, tetapi ditunda beberapa jam sebelum eksekusi. Penundaan itu dilakukan karena Maria Kristina Sergio menyerahkan diri kepada polisi Filipina. Maria disebut sebagai tersangka perekrut Mary Jane. Sergio menjanjikan kepada Mary Jane pekerjaan di Malaysia, sebelum memintanya untuk menuju Indonesia dengan membawa 2,6 kg heroin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com