Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Ingin Jadi "Big Brother" di ASEAN

Kompas.com - 22/12/2014, 13:27 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Moeldoko sedang mengupayakan agar TNI menjadi kekuatan terbesar atau "Big Brother" di ASEAN. Hal tersebut dalam rangka memajukan ketertiban kawasan atau regional order di kawasan Asia Tenggara.

"Kita sudah memiliki suatu forum antara Panglima bersenjata di kawasan ASEAN. Di situ Panglima TNI membawa misi yang kuat agar TNI menjadi Big Brother di kawasan ASEAN," ujar Moeldoko dalam jumpa pers di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/12/2014).

Moeldoko menuturkan, negara-negara di kawasan ASEAN telah mengakui kebesaran dan kekuatan TNI. Ke depannya, jika TNI menjadi Big Brother di kawasan ASEAN, akan ada tantangan selanjutnya bagi Indonesia dan kawasan Asia Tenggara dalam menyongsong Asia Pasifik sebagai kawasan abad 21 dan pusat grativasi dunia.

Moeldoko mengatakan, dirinya telah melihat perkembangan di Kawasan Asia Pasifik, salah satunya di Laut China selatan. Dia mengaku telah telah berkomunikasi dengan Panglima Angkatan Bersenjata China, dan meminta agar pembangunan kekuatan China di wilayah Laut China Selatan tidak menimbulkan distabilitas di kawasan ASEAN.

"Ini adalah suara Panglima di ASEAN. Ini saya endorse ke China," kata Moeldoko.

Moeldoko kemudian mengaitkan dengan kebijakan China tentang jalur sutera maritim. Dia mengatakan, saat ini Indonesia sedang mencari peluang dan titik singgung yang bisa memberi keuntungan baik bagi Indonesia maupun China.

"Satu sisi, Indonesia dengan poros maritim dan China memikirkan jalur sutera maritim. Di mana titik singgungnya dan kira-kira peluang dan opportunity kita ada di mana. Sehingga kebijakan itu nantinya bisa menguntungkan kedua belah pihak," kata Moeldoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com