Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasyim Muzadi Jajaki Kerja Sama Deradikalisasi dengan Australia

Kompas.com - 12/12/2014, 14:59 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
- Sekretaris Jenderal International Conference of Islamic Scholars (ICIS) KH Hasyim Muzadi menjajaki kerja sama dengan Australia terkait deradikalisasi dan pemberantasan terorisme.

Direktur Kerja sama ICIS Khariri Makmun dalam surat elektroniknya yang diterima di Jakarta, Jumat (12/12/2014), menyebutkan bahwa kunjungan Hasyim ke Australia dalam rangka melakukan "second track diplomacy" untuk penguatan hubungan "people to people" antara Indonesia dan Australia.

Di Negeri Kanguru, Hasyim antara lain bertemu dengan Senator George Brandis QC yang juga menjabat sebagai Jaksa Agung dan Menteri Seni Australia di kantor parlemen di Canberra, Kamis (11/12).

"Pertemuan kedua tokoh ini sebagai upaya untuk membahas kemungkinan kerja sama di bidang pemberantasan terorisme antara Indonesia dan Australia," kata Khariri seperti dikutip Antara.

Sebagaimana Indonesia, kata dia, Australia juga menghadapi gelombang radikalisasi yang cukup besar. Hal itu terlihat dari banyaknya warga Australia yang bergabung dengan ISIS di Syiria dan Irak.

Dari perbincangan di parlemen Australia, baik Hasyim maupun George Brandis sepakat untuk menindaklanjuti pertemuan lanjutan dan sekaligus melakukan kerja sama dalam upaya deradikalisasi dan pemberantasan terorisme.

"Indonesia memerlukan program yang utuh untuk mengatasi radikalisasi. Sebab, selama ini upaya yang dilakukan oleh sejumlah instansi tidak cukup karena belum adanya aksi bersama dan koordinasi," kata Hasyim seperti dikutip Khariri.

Selain itu, Indonesia juga belum memiliki undang-undang yang bersifat preventif sebagaimana National Security Act (NSA), sehingga aparat keamanan hanya dibolehkan untuk menangkap seorang teroris setelah aksi terorisme terjadi.

"Ini merupakan kelemahan, karena aparat selalu kalah satu langkah dengan pelaku teror," kata Hasyim.

Selain bertemu dengan tokoh dan pejabat tinggi Australia, Hasyim juga melakukan pertemuan bisnis dengan Macquarie Bank dan Equity Bank Hiscock. Dalam lawatannya ke Australia, Hasyim didampingi Direktur Kerjasama ICIS Khariri Makmun dan Direktur Pengembangan Koperasi Pesantren Alhikam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

Nasional
Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Nasional
PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

Nasional
KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

Nasional
KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

Nasional
Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, 'Jer Basuki Mawa Bea'

Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, "Jer Basuki Mawa Bea"

Nasional
KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

Nasional
DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Nasional
Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Nasional
Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Nasional
Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Nasional
1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com