Meskipun demikian, ia mengaku senang dan bangga kakaknya akan bekerja membantu Presiden Joko Widodo dan Wakilnya Jusuf Kalla dalam Kabinet Kerja.
"Saya setiap tanya jawabnya selalu, 'lihat saja di TV'. Sampai hari Minggu itu saya juga baru tahunya pas Pak Jokowi ngumumin lewat TV, kakak saya jadi menteri," tutur Yogi saat ditemui di rumah Yuddy di kawasan Tebet Barat, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2014).
Saat mengetahui kakaknya menjadi menteri dan akan dilantik pada Senin, Yogi yang berdomisili di Cirebon itu pun langsung bertolak ke Jakarta. Ia membawa istri dan anaknya pagi tadi menuju rumah Yuddy.
Rasa kaget dan bangga juga dirasakan kerabat Yuddy lainnya, Emmilia yang berasal dari Bandung. Sama seperti Yogi, ia segera menyempatkan ke Jakarta pagi tadi untuk mengantar Yuddy dilantik di Istana.
Baik Yogi maupun Emmilia berharap, Yuddy dapat menjalankan tugasnya dengan baik sebagai menteri. "Semoga Pak Yuddy bisa membawa Indonesia makin makmur, bersih dari korupsi," tutur Emmilia.
Yuddy sendiri tak menyangka dirinya akan dilantik menjadi Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Ini karena sebelumnya ia mengira akan dijadikan Menteri Pemuda dan Olahraga.
"Kalau menjadi menteri yang diisukan sebelumnya saya sudah memiliki gambaran, tetapi ternyata jadi menteri PAN. Maka begitu diberitahu Minggu (26/10/2014) pagi, saya langsung berkoordinasi, membaca, mendengarkan, meminta saran, mengumpulkan orang-orang yang paham tentang kementerian PAN dan birokrasi," kata politisi Hanura ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.