Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Lain Berbatik atau Jas, Adian Pakai Kemeja Sederhana Saat Geladi Bersih Pelantikan DPR

Kompas.com - 30/09/2014, 16:55 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Tidak seperti anggota DPR terpilih lain yang mengenakan jas atau batik, politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu memilih mengenakan busana yang berbeda saat geladi bersih pelantikan anggota DPR periode 2014-2019 di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (30/9/2014). Saat semua anggota DPR terpilih mengenakan jas dan batik, Adian mengenakan kemeja flanel kotak-kotak berwarna gelap.

"Katanya cuma harus berpakaian rapi, ini kan rapi juga," ucap Adian seusai mengikuti geladi bersih tersebut.

Adian keluar dari ruang geladi bersih bersama ratusan anggota DPR terpilih lain. Keberadaannya tampak berbeda dari anggota yang lain karena pakaian yang digunakan. Sambil menggenggam kopi dalam kemasan gelas plastik, Adian tampak menggunakan kalung etnik dan sebuah kacamata yang ia selipkan di atas kening. Satu kancing bajunya dibiarkan terbuka.

Dengan gayanya yang khas tersebut, Adian tampak percaya diri. Ia menyapa sejumlah rekannya yang hadir di lokasi, termasuk memenuhi permintaan foto bersama penggemarnya yang mengaku datang khusus dari Gorontalo. "Perjuangan belum selesai, Bung!" celetuk seseorang yang menyalami Adian.

Sebanyak 560 anggota baru DPR melakukan geladi bersih di Gedung Nusantara II Kompleks Parlemen, Rabu (30/9/2014) siang. Sejumlah anggota baru pun tampak memadati gedung parlemen berbentuk tempurung kura-kura itu.

Dalam geladi bersih ini, para anggota Dewan mengikuti latihan proses pelantikan mulai dari pembacaan sumpah jabatan hingga penandatanganan surat jabatan. Rabu besok, rakyat Indonesia akan memiliki para wakil rakyat baru yang akan bekerja selama lima tahun mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com