DILI, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan, pemerintah Indonesia tidak hanya mendukung Timor Leste untuk bergabung dalam ASEAN. Namun, Indonesia juga menggalang dukungan negara ASEAN lain.
"Indonesia tidak hanya mendukung, tapi terus menggalang negara-negara ASEAN lainnya," kata Presiden saat jamuan santap siang di Istana Kepresidenan Nicolau Lobato di Dili, Timor Leste, Selasa (26/8/2014), seperti dikutip Antara.
Jamuan santap siang sebagai bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan tersebut dihadiri Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao, Mantan Perdana Menteri Timor Leste Mari Alkatiri, dan Mantan Presiden Timor Leste Ramos Horta.
Presiden memuji perekonomian Timor Leste yang tumbuh pesat. Dalam catatan Bank Pembangunan Asia, Timor Leste mampu tumbuh 8,1 persen di 2013 dan diperkirakan tumbuh lebih tinggi menjadi 8,5 persen di tahun 2014.
Presiden dalam kesempatan itu juga menyampaikan optimismenya terhadap pemerintahan mendatang. SBY Yakin Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla akan menjaga dan meningkatkan hubungan baik dan kerja sama di antara kedua negara.
"Saya optimistis Pemerintah Indonesia di bawah presiden terpilih Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla tetap berkomitmen untuk menjaga dan mempererat hubungan kerja sama dan persahabatan dengan Timor Leste," kata Presiden SBY.
Presiden menambahkan, hubungan kerja sama kedua negara terus berkembang dengan baik. Timor Leste merupakan tetangga dan sahabat yang penting.
Dalam kunjungan kenegaraan tersebut, Presiden SBY beserta Ibu Negara Ani Yudhoyono juga menanam pohon di halaman depan Istana Kepresidenan Timor Leste.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.