JAKARTA, KOMPAS.com — Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menyebutkan bahwa dana yang dibutuhkan untuk perayaan Hari Ulang Tahun Ke-69 Republik Indonesia ialah sebesar Rp 11,3 miliar. Jumlah ini dianggap telah memboroskan anggaran negara.
"Anggaran untuk memperingati Hari Ulang Tahun Ke-69 RI, yang dilaksanakan pihak Istana Kepresidenan, di Jakarta, akan memakan anggaran minimal sebesar Rp 11.319.085.353. Anggaran ini tentu terlalu mewah dan mahal bagi publik," ujar Koordinator Investigasi Fitra, Uchok Sky Khadafi, dalam siaran pers, Kamis (14/8/2014).
Menurut Uchok, anggaran yang terlampau mewah itu menyinggung perasaan orang miskin. Dia memaparkan, tanda-tanda kemewahan perayaan HUT RI kali ini bisa dilihat dari pemasangan tenda dan panggung yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,5 miliar, sewa tenda, kursi dan peralatan lainnya sebanyak Rp 2,5 miliar, dan pengadaan suvenir senilai Rp 1,8 miliar.
"Kemewahan HUT RI sangat disesalkan. Seharusnya, Presiden SBY pada akhir jabatannya memperlihatkan kesederhanaan. Harus prihatin dengan APBN yang defisit dan tiap tahun selalu cari utang atau jual SUN (surat utang negara) untuk menutupi defisit APBN. Belum lagi, masih banyak pejuang kemerdekaan atau veteran yang masih hidup," kata Uchok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.