Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Yakin di Tangan Prabowo-Hatta, Indonesia Akan Disegani

Kompas.com - 23/06/2014, 12:30 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pegiat komunitas relawan Prabowo-Hatta di London, Inggris, Cynthia Hapsari, mengatakan, dirinya sebagai warga negara Indonesia yang tinggal di London ingin tindak-tanduk Indonesia dapat disegani oleh bangsa lain. Cynthia melihat, harapan tersebut dapat terwujud jika pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa kelak memimpin Indonesia.

“Kalau misalnya Pak Prabowo diberi amanat atau kepercayaan untuk memimpin Indonesia, kami yakin dan percaya Indonesia akan dihormati dan disegani oleh bangsa atau negara-negara lain,” kata Cynthia seperti dilansir dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (23/6/2014).

Ketua Pusat Informasi dan Pelayanan Partai Keadilan Sejahtera di Inggris Hendri Lucky menambahkan, Prabowo-Hatta layak dipilih menjadi pemimpin karena berkomitmen untuk mengedepankan kepentingan rakyat. Pasangan tersebut dinilai mampu menyejahterakan rakyat dengan menjaga sumber daya alam untuk kepentingan rakyat.

Untuk mengusung kemenangan Prabowo-Hatta, para relawan mendeklarasikan dukungan mereka di depan kediaman Ratu Elizabeth di Istana Buckingham, London, Minggu (22/6/2014). "Deklarasi mendukung Prabowo-Hatta oleh warga Indonesia di Inggris ini adalah wujud dari rasa cinta yang sangat besar kepada Indonesia,” kata Hendri.

Berseragam kaus dan kemeja putih, para relawan melakukan long march dari Trafalgar Square, menyusuri Pall Mall, kemudian menggelar aksi dan berfoto bersama di depan Istana Buckingham. Aksi tersebut ini diklaim menarik perhatian turis yang memadati pusat kota London. London bukanlah kota yang asing bagi Prabowo. Ia sempat menjalani masa remajanya di Ibu Kota Inggris saat bersekolah di SMA American School tahun 1964 hingga 1967.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com