"Saya tetap istiqomah ke Prabowo," ujar Suryadharma, di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (30/4/2014). Namun, imbuh dia, dukungan tersebut bukan sikap resmi PPP, sembari menegaskan dukungannya bukan transaksional.
Adapun sikap resmi PPP, ujar Suryadharma, baru akan diputuskan dalam forum rapat pimpinan nasional. Dia mengatakan rapat tersebut akan digelar paling lambat pekan kedua Mei 2014.
Suryadharma mengatakan, dukungannya kepada Prabowo juga bukan tanpa dasar. Menurutnya, para kiai, pimpinan pondok pesantren, tokoh masyarakat, dan konstituen PPP, mendukung Prabowo pula. "Dasar faktual di lapangan seperti itu," ujar dia.
Dukungan Suryadharma terhadap Prabowo ini sempat menimbulkan polemik dalam tubuh PPP. Aksi saling pecat menggunakan forum-forum resmi pengambilan keputusan partai, sempat terjadi antara "kubu" Suryadharma dan Sekjen PPP M Romahurmuziy.
Musyawarah Kerja Nasional III di Bogor, Jawa Barat, pada pekan lalu, memutuskan islah internal partai ini. Berdamainya para pengurus sekaligus menganulir dukungan partai kepada Prabowo yang sebelumnya sudah dideklarasikan Suryadharma dan Prabowo di DPP PPP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.