JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta agar giginya diperiksa oleh dokter langganannya. Anas sakit gigi sejak Kamis (23/1/2014).
"Beliau (Anas) menginginkan kalau bisa diperiksa dokter yang selama ini menangani, rekam mediknya ada. Manusiawi sih itu," kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Gede Pasek Suardika, seusai menjenguk Anas di Rumah Tahanan KPK, Jakarta, Senin (27/1/2014).
Pasek mengatakan, secara umum kondisi kesehatan Anas baik. Pasek mengaku senang karena Anas masih seperti sosok yang dia kenal selama ini.
"Beliau tetap seperti Mas Anas yang saya kenal, tetap semangat, cara berpikirnya juga bagus, diskusi kita cukup menarik," katanya.
Selama kurang lebih satu jam berada di dalam rutan, Pasek mengaku berdiskusi dengan Anas mengenai sejumlah hal, termasuk soal organisasi masyarakat besutan Anas, Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI).
Meskipun berada di dalam penjara, menurut Pasek, Anas tetap menjalankan organisasi yang bermarkas di kediaman Anas di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Saat mengunjungi Anas hari ini, Pasek mengaku membawakan Anas dua buku fiksi bertema sejarah. Buku itu bercerita tentang kerajaan Majapahit dan sepak terjang Pangeran Diponegoro.
"Yang satu masa akhir Majapahit, yang satu lagi siapa pengkhianat Diponegoro," ucapnya.
Seperti diberitakan, KPK menahan Anas sejak 10 Januari 2014 dengan sangkaan menerima gratifikasi proyek Hambalang dan proyek lain. Selama ini, Anas dikenal dekat dengan Pasek. Saat Anas ditahan, Pasek ikut mendampingi Anas.
Beberapa hari lalu, Anas juga mengomentari pemecatan Pasek dari Demokrat dan keanggotaan DPR oleh DPP Demokrat. Anas mengaku prihatin dan menilai sahabatnya itu tengah mendapat musibah politik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.