"Dengan begitu, kami memerintahkan para saksi untuk menggunting kuku petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang panjang karena bisa merusak suara," kata Ketua Bappilu Partai Nasdem Ferry Mursyidan Baldan, dalam Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) Pemenangan Pemilu, di Hotel Mercure, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Minggu (26/1/2014).
Ferry menerangkan, sekitar 500.000 saksi Partai Nasdem tidak hanya diberi pembekalan teoretis, tetapi hal teknis secara detail. Bahkan, kata dia, para saksi juga akan diajarkan memeriksa meja yang digunakan KPPS ketika menghitung perolehan suara pemilih. "Jangan biarkan satu suara pun hilang untuk partai nomor satu," kata Ferry menutup pidatonya.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, partainya sangat rentan menjadi korban kecurangan yang dilakukan penyelenggara pemilu. "Nasdem sebagai partai baru, sangat rentan terhadap penyelenggara pemilu yang tidak kokoh mempertahankan pemilu yang jurdil," tegasnya.
Karenanya, Paloh meminta kepada seluruh penyelenggara pemilu, partai politik, dan masyarakat pemilih agar proaktif mengawasi pelaksanaan pentas kontestasi politik lima tahunan tersebut.
(Nurmulia Rekso Purnomo/Reza Gunadha)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.