Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Saya Hanya Dapat Rezeki Ikut Pak Jokowi...

Kompas.com - 31/12/2013, 07:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masuk daftar pesaing utama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk Pemilu Presiden 2014 berdasarkan survei Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia. Apa tanggapan Basuki?

"Kamu salah ngebandingin saya dengan Pak Jokowi, kalau survei itu benar. Gue kan hanya mengikuti Pak Jokowi," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Senin (30/12/2013). Dia pun mengatakan hanya tertular keberhasilan Jokowi, panggilan untuk Joko Widodo.

"Saya ini posisinya kan hanya ikut beliau (Jokowi)," lanjut Basuki. Kalau saja tidak berpasangan dengan Jokowi dia merasa tak akan masuk daftar survei itu. "Saya ini cuma ketiban rezeki ketarik Pak Jokowi," imbuh dia.

Survei Laboratorium Psikologi Politik UI itu melibatkan penilaian dari 61 pakar. Selain Basuki, pesaing tangguh untuk Jokowi menurut survei ini adalah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, CEO Trans Corp Chairul Tanjung, dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad berada.

Lima nama itu pun dianggap berpotensi menjadi calon presiden maupun wakil presiden dalam Pemilu Presiden 2014. Surveri yang berlangsung pada 16 sampai 17 Desember 2013 ini menggunakan Delphi Methods, yaitu cara mendapatkan informasi pengambilan keputusan serta  penentuan indikator dan parameter, yang dapat mengeksplorasi ide dan informasi dari para ahli di bidangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi 'Online' Bisa Dipidana

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi "Online" Bisa Dipidana

Nasional
Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

Nasional
Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Nasional
Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com