Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galang Dana Kampanye, PKS Minta Setiap Caleg Sumbang Rp 300 Juta

Kompas.com - 28/12/2013, 07:03 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Laporan awal dana kampanye Partai Keadilan Sejahtera mencantumkan nominal Rp 32 miliar. Setiap calon anggota legislatif partai itu disebut harus menyumbang Rp 300 juta untuk target dana kampanye tersebut.

"Komitmen untuk bisa mencapai Rp 300 juta kepada setiap caleg sampai dengan (akhir) masa kampanye," ujar Staf Bendahara PKS, Marwan Gunawan, seusai menyampaikan laporannya di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2013) malam.

Marwan mengatakan, dana awal kampanye Rp 32 miliar yang dilaporkan ke KPU berasal dari dana partai, sumbangan caleg dan perorangan, serta dana caleg yang tak diserahkan kepada partai.

"Ini didapat dari transfer caleg ke parpol sebesar Rp 12 miliar, dana partai sendiri Rp 1 miliar, sedangkan dana caleg yang tidak disetor ke partai sebesar Rp 18,7 miliar, dan sumbangan perseorangan Rp 430 juta," papar Marwan.

Sejauh ini, kata Marwan, dana yang sudah benar-benar terkumpul dari laporan itu mencapai Rp 30,7 miliar. Sebagian dana disetorkan ke rekening partai, tetapi sebagian yang lain tetap tidak masuk ke rekening partai.

Partai politik peserta Pemilu 2014 harus menyerahkan laporan awal dana kampanye pada 27 Desember 2013. Anggota KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, mengatakan bahwa laporan awal yang diserahkan baru terkait penerimaan dana kampanye partai. Adapun penggunaan dana kampanye harus dilaporkan paling lambat pada 2 Maret 2014.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com