Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.900 Pos Keamanan Disiagakan Amankan Operasi Lilin 2013

Kompas.com - 18/12/2013, 19:45 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Sebanyak 1.900 pos keamanan disiapkan Polri untuk mengawal jalannya operasi pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2014. Nantinya, pos tersebut akan disebar di sejumlah lokasi yang memerlukan penjagaan keamanan dari petugas.

Kapolri Jenderal Pol Sutarman mengatakan, operasi dengan nama sandi Operasi Lilin 2013 tersebut akan melibatkan pengamanan dari sejumlah instansi seperti TNI, Kementerian Perhubungan dan Basarnas. Di samping itu, Polri telah menggandeng Bulog untuk kebutuhan logistik masyarakat dan Badan Metereologi dan Geofisika untuk memantau kondisi cuaca.

“Bulog harus menyediakan kebutuhan bahan pokok, sehingga tidak menimbulkan gejolak sosial. Begitu pula dengan cuaca, mungkin kita bisa monitor kalau terjadi kemungkinan bencana alam,” kata Sutarman usai membuka kegiatan Rapat Koordinasi Operasi Lilin 2013 di Ruang Rupatama Mabes Polri, Rabu (18/12/2013).

Untuk diketahui, operasi ini akan dilangsungkan selama sepuluh hari terhitung sejak 23 Desember 2013 hingga 1 Januari 2014. Jumlah personel gabungan yang akan diterjunkan untuk pengamanan mencapai 144.464 orang, terdiri dari 92.009 personel kepolisian dan 52.455 personel lainnya dari unsur TNI dan kementerian terkait.

Sutarman menambahkan, ada sejumlah tempat yang nantinya akan akan menjadi konsentrasi penjagaan oleh petugas, di antaranya pelabuhan, bandara dan stasiun kereta api. Selain itu, wilayah keramaian dan sejumlah tempat pariwisata juga tak luput dari pantauan petugas.

“Sehingga rakyat yang akan mudik kemana pun ada petugas di sana. Apabila masyarakat mengalami gangguan kamtibmas, petugas kita sudah siap. Sehingga masyarakat nyaman dalam merayakan natal dan tahun baru,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com