Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Sipil Bisa Masuk Tim Investigasi Bentukan Komisi III

Kompas.com - 04/04/2013, 17:34 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Seusai mengunjungi Lapas Kelas IIB Cebongan, Sleman, Komisi III DPR RI akan segera bertemu dengan Komisi I dan berkoordinasi terkait penyerangan lapas yang menyebabkan tewasnya empat tahanan titipan Polda DIY.

Pembahasan tersebut nantinya bertujuan untuk membentuk tim investigasi independen guna mengungkap peristiwa yang sudah menjadi sorotan dunia internasional ini.

Wakil Ketua Komisi III Muzamil Yusuf mengatakan, tim independen yang akan dibentuk nantinya terdiri TNI AD, Polri, dan orang-orang yang netral.

"Kemungkinan pekan depan kami akan menemui Komisi I," terangnya, Kamis (4/4/2013).

Pihaknya juga akan memanggil Panglima TNI AD dan Kapolri. Tujuannya ialah agar kedua institusi ini bisa memilih siapa saja orang-orang yang kompeten dan netral untuk masuk ke tim investigasi.

"Sipil juga bisa masuk demi transparannya investigasi," paparnya.

Ia menegaskan bahwa peristiwa penyerangan lapas yang telah menginjak-nginjak wilayah kewenangan negara ini bisa terungkap. Jangan sampai peristwa ini terkubur dan dilupakan.

"Peristiwa penyerangan lapas masuk ke pelanggaran HAM berat karena terjadi di lembaga milik negara yang seharusnya melindungi rakyatnya. Apa pun latar belakang mereka, jika sudah berada di lapas, berarti keselamatannya dijamin oleh negara," tegasnya.

Semua komponen seperti Komnas HAM, Kompolnas, media, dan masyarakat harus bersama-sama mengawal proses pengungkapan insiden penyerangan Lapas Cebongan sehingga kasus yang menjadi catatan besar kegagalan negara dalam menjamin keselamatan rakyatnya ini bisa terungkap.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Komisi III DPR RI mendatangi Lapas Cebongan, Sleman, Kamis (4/4/2013) sekitar pukul 10.30 WIB. Mereka datang bersama seluruh fraksi di Komisi III. Tampak hadir pula Kapolda DIY, Brigjen Pol Sabar Rahardja, Kepala Kanwil Kemenhuk dan HAM Rusdianto, dan Kepala Lapas Kelas IIB Cebongan, Sleman, Sukamto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com