Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Tujuan Pontianak Tertunda Sejak Kemarin

Kompas.com - 20/10/2012, 11:18 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Penerbangan Garuda Indonesia GA 506 jurusan Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat yang seharusnya berangkat pada Jumat (19/10/2012) pukul 17.00 WIB, tertunda hingga Sabtu (20/10/2012).

Seorang penumpang yang dihubungi Kompas.com, Romo William Chang, mengatakan penundaan itu awalnya disebabkan insiden tergelincirnya pesawat terbang milik Sriwijaya Air di Bandara Supadio.

"Saya sudah mencari informasi dan pukul 23.00 tadi malam bandara Supadio sudah kembali dibuka. Jadi tidak ada alasan menunda penerbangan selama ini," kata William.

Petugas Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta awalnya menjanjikan pesawat akan diberangkatkan pada pukul 10.00 WIB.

"Tetapi ternyata kembali batal dan dijanjikan akan terbang pukul 13.00 siang ini," lanjut William.

Menurut William, penundaan kedua ini mengecewakan para penumpang karena berbagai urusan mereka di Pontianak kian terbengkalai.

Selain itu, lanjut William, Garuda Indonesia tidak memberikan pelayanan yang maksimal untuk para penumpang yang seharusnya sudah tiba di Pontianak sejak kemarin itu.

"Memang kami diberi makan malam, tapi kami tidak disediakan penginapan. Kami harus mencari sendiri penginapannya," tambah William yang mengaku baru kali ini u mengalami penundaan penerbangan yang begitu lama.

"Sebagai penumpang kami kecewa, apalagi ini menimpa Garuda yang katanya sarat prestasi," tegasnya,

Untuk memastikan penyebab penundaan yang begitu lama ini, Kompas.com menghubungi juru bicara Garuda Indonesia, Pujobroto.

"Saya akan cek ke operation center kami. Nanti kami sampaikan informasinya," ujar Pujobroto lewat pesan singkatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemensos: Banyak Lansia di Aceh Utara Masih Takut Operasi Katarak

Kemensos: Banyak Lansia di Aceh Utara Masih Takut Operasi Katarak

Nasional
Sampaikan Nota Pembelaan, Achsanul Qosasi Pamer Dapat Penghargaan Bintang Jasa Utama

Sampaikan Nota Pembelaan, Achsanul Qosasi Pamer Dapat Penghargaan Bintang Jasa Utama

Nasional
Bacakan Pledoi, Achsanul Qosasi Klaim Berperan Kembalikan Hotel Sultan dan TMII ke Negara

Bacakan Pledoi, Achsanul Qosasi Klaim Berperan Kembalikan Hotel Sultan dan TMII ke Negara

Nasional
Ketua KPK Perintahkan Segera Nyatakan Banding Putusan Sela Kasus Gazalba

Ketua KPK Perintahkan Segera Nyatakan Banding Putusan Sela Kasus Gazalba

Nasional
Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasional
Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Nasional
Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Nasional
Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Nasional
KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

Nasional
DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

Nasional
Ahmad Sahroni dan Pedangdut Nayunda Nabila Jadi Saksi di Sidang SYL Besok

Ahmad Sahroni dan Pedangdut Nayunda Nabila Jadi Saksi di Sidang SYL Besok

Nasional
Pertamina Bersama Komisi VII DPR Dukung Peningkatan Lifting Migas Nasional

Pertamina Bersama Komisi VII DPR Dukung Peningkatan Lifting Migas Nasional

Nasional
KPK Nyatakan Hakim Agung Gazalba Bisa Disebut Terdakwa atau Tersangka

KPK Nyatakan Hakim Agung Gazalba Bisa Disebut Terdakwa atau Tersangka

Nasional
Gelar Rapat Persiapan Terakhir, Timwas Haji DPR RI Pastikan Program Pengawasan Berjalan Lancar

Gelar Rapat Persiapan Terakhir, Timwas Haji DPR RI Pastikan Program Pengawasan Berjalan Lancar

Nasional
Kemenhan Tukar Data Intelijen dengan Negara-negara ASEAN untuk Tanggulangi Terorisme

Kemenhan Tukar Data Intelijen dengan Negara-negara ASEAN untuk Tanggulangi Terorisme

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com