Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAL: Hikmah di Balik KRI Terbakar ...

Kompas.com - 01/10/2012, 20:56 WIB
Sandro Gatra

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Soeparmo menilai ada hikmah dari terbakarnya KRI Klewang di area dermaga TNI AL di Banyuwangi, Jawa Timur. Menurut dia, peristiwa itu menjadi bahan evaluasi bagi masa depan kapal tersebut.

"Ini memang peristiwa menyedihkan. Di balik itu ada hikmahnya buat TNI AL. Kita akan evaluasi," kata Soeparmo saat rapat membahas anggaran 2013 di Komisi I DPR di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (1/10/2012) malam.

Rapat itu dihadiri Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Pramono Adhie Wibowo, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Imam Sufaat, dan para petinggi TNI lainnya.

Soeparmo mengatakan, selain bisa menjadi bahan evaluasi, beruntung kebakaran terjadi sebelum kapal senilai Rp 144 miliar itu resmi diserahkan ke TNI AL. Dengan demikian, kapal masih menjadi tanggungjawab perusahaan pembuat sehingga akan diganti.

Soeparmo menjelaskan, awalnya kapal tersebut diluncurkan ke air pada 31 Agustus 2012 . Ketika itu, kapal masih ditangani oleh pekerja pabrik. Rencananya, tanggal 28 September akan dilakukan uji coba. Namun, karena belum ada persiapan peralatan, kata dia, uji coba ditunda.

Kapal kemudian terbakar Jumat pekan lalu. Ketika itu, kata dia, petugas pemadan kebakaran sudah berusaha memadamkan api. Namun, kencangnya tiupan angin dan aroma tiner membuat api membesar. Ketika itu, kata dia, kapal baru selesai dicat.

"Bahan itu kalau terbakar susah. Seperti bakar kemenyan, dibakar langsung habis. Sebab-sebab kebakaran masih diselidiki. Kemungkinan konslet listrik kemudian didukung oleh situasi kapal yang belum siap. Selama dua jam (terbakar) kapal enggak ada bekasnya karena langsung tenggelam," kata Soeparmo.

Soeparmo menambahkan, sebenarnya kapal itu belum diberi nama. Namun, publik sudah menyebut sebagai KRI Klewang. Nantinya, kata dia, kapal itu akan diberi nama oleh Menhan ketika diresmikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com