Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Tak Hadiri HUT ke-67 RI di Istana

Kompas.com - 17/08/2012, 10:41 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dipastikan tak hadir pada Peringatan HUT ke-67 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta. Hal ini disampaikan politisi PDI-P Taufiq Kiemas, yang juga suami Megawati. "Dia memeringatinya bersama PDI-P. Kan sama-sama merayakan 17 Agustus," kata Taufik kepada para wartawan di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8/2012).

Hal senada disampaikan adik kandung Mega, Guruh Soekarnoputra. "Ibu Mega kan upacara juga. Dia jadi inspektur upacara PDI-P. Biasanya juga begitu," kata Guruh.

Peringatan HUT ke-67 RI turut dihadiri Presiden ke-3 RI BJ Habibie, mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla, mantan Wapres Try Sutrisno, dan lainnya. Selain itu, acara ini juga dihadiri anggota Kabinet Indonesia Bersatu II, para pimpinan lembaga negara, dan anggota parlemen, para pejabat eselon 1 dan 2, perwakilan TNI dan Polri, perintis kemerdekaan, warakawuri, keluarga pahlawan nasional, para angkatan 1945, perwakilan organisasi kemasyarakatan, partai politik, pelajar, dan pramuka.

Pada peringatan kali ini, bertindak sebagai komandan upacara Detik-Detik Peringatan Proklamasi adalah Kolonel Infanteri Sonny Aprianto. Kapten Infanteri Agus Satrio Wibowo bertindak sebagai pejabat Komandan Paskibraka. Pengibaran Bendera Merah Putih dilakukan oleh 66 anggota Paskibraka dari 33 provinsi. Bertindak sebagai pembawa baki adalah Mega Ayundya, pelajar SMA Taruna Nusantara Magelang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

    Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

    Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

    Nasional
    Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

    Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

    Nasional
    Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

    Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

    Nasional
    SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

    SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

    Nasional
    'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

    "Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

    Nasional
    Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

    Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

    Nasional
    Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

    Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

    Nasional
    Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

    Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

    Nasional
    Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

    Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

    Nasional
    Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

    Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

    Nasional
    Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

    Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

    Nasional
    'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

    "Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

    [POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

    Nasional
    Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com