Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Kenaikan BBM, Kepala Daerah Bisa Diberhentikan

Kompas.com - 26/03/2012, 19:07 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan, kepala daerah atau wakil kepala daerah yang turut serta dalam aksi unjuk rasa menentang kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi bisa dihentikan.

Penentangan kepala daerah atau wakil kepala baik, baik itu gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota, dianggap melanggar sumpah jabatan yang termaktub dalam UU 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.

"Sumpah jabatan kepala daerah, antara lain, patuh pada peraturan dan perundang-undangan. Kalau ada undang-undang, keppres, peraturan pemerintah yang mengatur soal itu (kenaikan BBM), apa boleh mereka tidak setuju? Kalau melanggar sumpah, bisa diberhentikan," kata Gamawan kepada para wartawan di Kementerian Politik, Hukum, dan Keamanan, Jakarta, Senin (26/3/2012).

Menurut Gamawan, kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi, ketika telah diundang-undangkan, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah harus mendukungnya. Hal ini terlepas apakah mereka anggota partai politik atau tidak.

"Ketika sudah menjadi kepala daerah, dia menjadi bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan nasional. Dengan demikian, dia harus tunduk pada keputusan-keputusan tingkat nasional," kata Gamawan.

"Jadi, jangan ada perbedaan antara kebijakan nasional dengan kebijakan kepala daerah. Kebijakan nasional harus ditaati oleh semua kepala daerah. Saya sudah membuat edaran tentang hal ini kepada seluruh daerah," kata Gamawan.

Gamawan juga mengatakan, dirinya telah mendengar adanya wakil kepala daerah yang ikut aksi unjuk rasa. Terkait hal ini, dirinya telah memberikan peringatan kepada yang bersangkutan. Ketika ditanya siapa wakil kepala daerah itu, Gamawan enggan mengungkapkannya.

Seperti diwartakan, Wakil Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, dengan masih berbaju dinas, ikut pada aksi unjuk rasa penolakan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak yang berlangsung tak jauh dari Gedung Balaikota Solo.

Tak hanya menyaksikan demo, Hadi pun sempat menyampaikan orasi. Hadi menegaskan dirinya turut menolak kenaikan harga BBM. "Aksi menolak BBM diharapkan tidak menjadi ajang mencari popularitas, dan kami yakin kenaikan BBM akan menyengsarakan rakyat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

    Nasional
    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Nasional
    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

    Nasional
    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com