Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budiman Siap Kawal RUU Desa di DPR

Kompas.com - 20/06/2011, 20:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembina utama Persatuan Rakyat Desa Nusantara (Parade Nusantara), Budiman Sudjatmiko, menjanjikan siap mengawal dan mempertaruhkan jabatannya demi disahkannya RUU Pembangunan Pedesaan (RUU Desa).

Hal itu dikemukakan anggota DPR dari Fraksi PDIP itu saat berorasi di depan ribuan aparat desa se-Indonesia yang melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jalan Medan Mereka Utara, Jakarta Pusat, Senin (20/6/2011).

"Saya menjadi anggota DPR karena dipilih oleh rakyat desa. Karena itu saya mempertaruhkan jabatan saya untuk memenuhi amanah rakyat desa, yaitu RUU Desa. Saya akan mengawal pembahasan RUU dari dalam (DPR)," tandas Budiman yang disambut tepuk tangan pengunjuk rasa.

Budiman mengungkapkan, niatan terealisasinya UU Desa adalah tujuan utama keberadaannya di DPR. Hal tersebut telah diungkapkan saat berkampanye di derah pemilihannya di Banyumas, Jawa Tengah.

"Saya bersumpah akan mengawal dan menggolkan RUU Desa. Karena itulah janji saya bila terpilih sebagai wakil rakyat," lanjut Budiman yang mengaku sebagai warga Jakarta yang terlahir di desa.

Ia menegaskan kesiapannya untuk diturunkan bilamana tujuan tersebut tidak tecapai. Jika RUU Desa telah terwujud pun Budiman menyatakan kesiapan untuk mundur sebagai wakil rakyat seandanya warga desa menganggap tugasnya telah usai.

"Tetapi, saya meminta kepada Presiden dan jajaran pembantunya di level eksekutif untuk bersedia mundur juga kalau janjinya kepada masyarakat desa (RUU Desa) tidak direalisasikan," kata Budiman.

Budiman menegaskan, sebagai cucu seorang kepala desa, ia menyadari jerih lelah para aparat desa yang berusaha membangun desa dengan dana terbatas. "Karena itu, mari kita perjuangkan agar 10 persen APBN menjadi anggaran pembangunan desa," seru Budiman yang disambut sorak-sorai ribuan aparat desa yang hadir saat itu.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah menjanjikan untuk merealisasikan UU Desa saat berlangsungnya Kongres Parade Nusantara I di Surakarta, Jawa Tengah pada Juni 2009. Presiden saat itu menginstruksikan Mendagri dan menteri-menteri terkait untuk mendorong pengesahan RUU tersebut. Namun, hingga saat ini janji Presiden belum direalisasikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com