Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Rekomendasi Akhir DPR Tak Ditanggapi Serius...

Kompas.com - 10/03/2010, 13:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Anggota Pansus Angket Kasus Bank Century, Bambang Soesatyo, mengatakan, tak ada alasan bagi pemerintah—dalam hal ini Presiden—untuk tak merespons dengan cepat rekomendasi akhir DPR terkait kasus Bank Century.

Jika tidak, politisi Golkar itu mengungkapkan, DPR bisa menggunakan hak yang lebih tinggi, yaitu hak menyatakan pendapat. Dikatakan, Presiden harus memerhatikan imbauan Keputusan DPR No 6/DPR-RI/II/2009-2010 tentang Persetujuan DPR terhadap kesimpulan dan rekomendasi panitia angket, yang salah satu rekomendasinya adalah imbauan untuk penonaktifan orang-orang yang diduga melakukan pelanggaran, di antaranya Sri Mulyani dan Boediono.

"Harapan kami, Presiden memerhatikan imbauan DPR ini," ujar Bambang kepada Kompas.com, Rabu (10/3/2010).

Respons cepat Presiden dinilainya akan menurunkan tensi politik yang memanas. Sebagai gambaran juga bagaimana keseriusan pemerintah untuk andil dalam penyelesaian kasus Bank Century.

"Kalau tidak serius, Dewan bisa saja menggunakan hak menyatakan pendapat. Tapi ini kami hindari, karena akan menimbulkan kegoncangan. Tapi kalau tidak diseriusi, apa boleh buat," ujarnya.

Pemerintah juga diharapkan mendorong lembaga penegak hukum seperti KPK, kepolisian, dan kejaksaan untuk memproses dan menindaklanjuti secepatnya. Respons cepat juga dianggap akan memberikan kepastian hukum terhadap mereka yang diduga melakukan pelanggaran dalam kebijakan pengucuran dana Bank Century.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com