JAKARTA, KOMPAS.com — Sukses menumpas pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kelly Kwalik, para personel yang terlibat dalam operasi itu diganjar penghargaan. Hal itu setelah para personel yang tergabung dalam Operasi Kencana Lestari itu kembali dari Papua dan disambut di Mabes Polri, Rabu (13/1/2010).
"Dengan keberhasilan pelaksanaan tugas itu, sesuai dengan aturan yang ada akan ada pemberian reward oleh Bapak Kapolri berupa penghargaan dengan tentunya nanti diikuti, catatan khusus dengan diberi prioritas dan diberi catatan perhatian untuk pemilihan karier yang akan diikuti pendidikan proses untuk kenaikan pangkat. Itu akan ditindaklanjuti untuk waktu yang akan datang," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Edward Aritonang, di Mabes Polri.
Dijelaskan, personel ini merupakan anggota Mabes Polri yang sengaja diperbantukan mengamankan provinsi kaya tambang itu. Mereka terdiri dari anggota lintas kesatuan, seperti Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror, Intelkam, dan Brimob.
Dari hasil operasi itu, mereka dinilai berhasil mencapai sejumlah target termasuk membekuk pentolan OPM itu. "Mereka menunjukkan prestasi yang mengharumkan nama bangsa dan nama kepolisian serta menjaga kehormatan korps saat berdinas," ujar Edward Aritonang. Para personel, ditambahkan Aritonang, dinilai telah sukses mengelola keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Papua bersama Polda setempat.
Polri, lanjut Edward, akan terus berkomitmen menegakkan keamanan di tanah Papua dengan menempatkan tim di sana. "Itu kami lakukan dan akan terus kami lakukan untuk menjaga kepercayaan dunia internasional khususnya masyarakat dunia yang mau berinvestasi di Indonesia dan memulihkan kepercayaan mereka yang sempat terganggu pascasituasi Papua akhir-akhir ini," tambahnya.
Kepulangan personel ini disambut upacara sederhana di Mabes Polri. Dalam kesempatan itu, mereka juga melaporkan hasil kerja mereka dalam beberapa bulan terakhir di Papua.