Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangladesh Berbelasungkawa untuk Gus Dur

Kompas.com - 06/01/2010, 14:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ucapan belasungkawa mengalir dari kalangan pemerintah, pimpinan partai politik, dan rakyat Bangladesh atas meninggalnya Presiden ke-4 Republik Indonesia, KH Abdurrahman Wahid, dengan mengisi buku duka (condolence book) yang dibuka Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dhaka, dari tanggal 3 hingga 5 Januari 2010.

Siaran pers KBRI Dhaka yang diterima Antara di Jakarta, Rabu (6/1/2010), menyebutkan, kalangan pemerintahan, pimpinan partai politik, masyarakat Bangladesh, hingga para kepala perwakilan diplomatik negara sahabat selama tiga hari itu secara bergantian datang ke KBRI untuk mengisi buku duka cita tersebut.

Ungkapan rasa belasungkawa dan penghormatan terakhir kepada Presiden ke-4 RI tersebut juga disampaikan Menteri Luar Negeri Bangladesh, Dipu Moni, yang datang langsung ke KBRI Dhaka untuk mengisi buku duka cita.

Kedatangan Moni disambut Duta Besar Republik Indonesia untuk Bangladesh, Zet Mirzal Zainuddin, selain atas nama pribadi juga untuk mewakili pemerintah sekaligus seluruh rakyat Bangladesh menyampaikan rasa belasungkawa sedalam-dalamnya.

Usai mengisi buku duka cita, Menlu Bangladesh dan Dubes RI untuk Dhaka melakukan pertemuan dan sempat mengenang kembali jasa dan kontribusi Almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, dalam membangun demokrasi di Indonesia juga dalam perkembangan hubungan bilateral kedua negara dan kerjasama Selatan-Selatan.

Sejumlah hal lain yang dia singgung dalam kesempatan tersebut, yakni upaya-upaya peningkatan hubungan dan kerjasama bilateral kedua negara secara nyata, seperti rencana perjanjian kerjasama yang saling menguntungkan dalam hal bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan paspor dinas untuk kemudahan dan kelancaran saling kunjung bagi masyarakat Indonesia dan Bangladesh dalam meningkatkan nilai perdagangan, mutu pendidikan, budaya serta pariwisata kedua negara.

Kehadiran Menlu Bangladesh di KBRI Dhaka telah menarik perhatian beberapa media elektronik dan media cetak setempat untuk melakukan peliputan dan wawancara langsung. Di antara pers yang hadir adalah ETV, Diganta Television, The New Nation, The News Today, The Independent, News Age, dan Radio Foorti.

Disamping melakukan peliputan dan wawancara langsung kepada Menlu Bangladesh dan Dubes RI untuk Bangladesh, beberapa wartawan secara aktif turut pula mengisi buku sebagai ungkapan duka cita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com