SAMARINDA, KOMPAS.com — Sebanyak 13 kali kapal dan pesawat Angkatan Tentara Malaysia memasuki wilayah kedaulatan Indonesia di Ambalat, Kalimantan Timur, sejak Januari 2009.
Kepala Dinas Penerangan Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Letnan Kolonel Laut (KH) Tony Saiful mengatakan demikian di Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (2/6).
"Tujuh KRI masih berpatroli di perairan Ambalat untuk mengantisipasi aksi provokasi Malaysia," katanya saat dihubungi dari Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Menurut Tony, tiga hari ini, Malaysia belum melancarkan aksi provokasi kembali dengan memasuki wilayah Indonesia. TNI Angkatan Laut akan terus mencatat dan melaporkan pelanggaran wilayah sebagai protes resmi terhadap Malaysia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.