Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenlu: Belum Ada Info WNI Jadi Korban Serangan di London

Kompas.com - 04/06/2017, 12:26 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyatakan bahwa tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang turut menjadi korban dalam dua peristiwa mengerikan yang terjadi di London pada Sabtu (3/6/2017) waktu setempat.

Hal ini disampaikan Kemenlu melalui akun twitternya, Minggu (4/6/2017).

"@KBRILondon telah lakukan koordinasi dg polisi setempat dan sampai saat ini belum ada info mengenai WNI jadi korban #londonbridge attack," demikian tweet yang disampaikan Kemenlu.

Kemenlu melalui KBRI di London akan terus memantau perkembangan situasi di sana. Bersamaan dengan itu, Kemenlu juga menyampaikan duka atas kejadian tersebut.

"Kemlu terus pantau kejadian di London dan mendoakan agar korban cepat pulih," begitu tulis tweet tersebut lagi.

Seperti diberitakan, sebuah mobil van melaju melintasi jembatan di atas Sungai Thames dengan kecepatan tinggi pada Sabtu tengah malam. Mobil itu menabrak orang-orang yang berada di jembatan dengan membabi-buta.

Baca: Teror di London, 6 Korban Tewas dan 3 Teroris Ditembak Mati

Menurut saksi mata, berselang 10 menit kemudian terdengar suara seperti suara tembakan. Pada waktu yang hampir bersamaan, tak jauh dari London Bridge, sebuah serangan juga terjadi di Borough Market.

Keterangan saksi mata, seorang pria tiba-tiba muncul di restoran sambil membawa pisau besar. Pelaku menusuk setidaknya dua orang di dalam kafe. Para pengunjung yang ketakutan berlindung di ruang bawah tanah, hingga polisi kemudian tiba di tempat kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com